Efek Virus Corona, Gojek Bagikan Ribuan Masker ke Driver Ojek Online
Asosiasi pengemudi ojek online meminta aplikator seperti Gojek dan Grab menyediakan masker terkait virus corona di Indonesia. Gojek mengaku sudah memenuhi permintaan tersebut.
“Pembagian masker, kami sudah lakukan pada Februari lalu,” kata VP Corporate Communications Gojek Kristy Nelwan kepada Katadata.co.id, Selasa (3/3). Decacorn Tanah Air itu membagikan ribuan masker kesehatan gratis di booth pick-up point Gojek di area kedatangan dan keberangkatan Terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno Hatta, selama sepekan pada bulan lalu.
Namun, ia tidak memerinci jumlah masker yang diberikan kepada mitra pengemudi taksi dan ojek online. (Baca: Asosiasi Driver Ojol Minta Aplikator Sediakan Masker, Begini Kata Grab)
Ia menyampaikan, perusahaannya melakukan berbagai upaya antisipasi penyebaran virus corona sejak Januari lalu. Salah satunya, sosialisasi terkait pencegahan covid-19 secara berkala.
Informasi tersebut disampaikan melalui berbagai saluran komunikasi, seperti fitur pemberitahuan di aplikasi (in-app notification), acara tatap muka rutin dengan mitra pengemudi atau Kopdar, serta membagikan ribuan masker.
“Kami juga memberlakukan larangan perjalanan kerja internasional untuk meminimalkan risiko (penyebaran virus corona),” kata Kristy.
Sedangkan Grab sebelumnya menyampaikan bahwa perusahaan memberikan lebih dari 5.000 masker kesehatan kepada mitra pengemudi melalui Grab Bike Lounge Daan Mogot, Kebayoran Lama dan TB Simatupang. “Masing-masing mendapatkan 1.700 masker,” kata jurus bicara Grab kepada Katadata.co.id, Senin (2/3).