Kominfo Cap Hoaks 305 Informasi, Salah Satunya soal Jakarta Lockdown

Cindy Mutia Annur
23 Maret 2020, 19:28
Kominfo Cap Hoaks Informasi Mengenai Jakarta Lockdown
Ratna Iskana/Katadata
Ilustrasi, tangkapan layar tulisan disinformasi terkait Jakarta dikarantina wilayah atau lockdown. Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo menyebut hingga Senin (23/3) terdapat 305 informasi palsu terkait virus corona.

Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo mencatat 305 hoaks mengenai virus corona per hari ini, Senin (23/3). Berita bohong tersebut diantaranya mengenai Presiden Rusia Vladimir Putin yang menurunkan 800 harimau dan singa agar warganya tinggal di rumah hingga Jakarta dikarantina wilayah atau lockdown.

Sebelumnya sempat viral unggahan foto singa yang berjalan di tengah jalan raya dengan narasi Putin menurunkan ratusan harimau dan singa untuk membuat warganya tetap berada di rumah. Faktanya, foto tersebut merupakan foto seekor singa yang berjalan di jalanan Afrika Selatan diunggah pada 2016 lalu.

Selanjutnya, ada informasi di grup WhatsApp yang menyebutkan bahwa Malaysia dan Singapura bakal menyemprotkan racun pembasmi virus corona dari udara pukul 23.00 waktu setempat. Masyarakat pun diimbau untuk tidak keluar rumah. Namun, Kominfo menyebut informasi itu merupakan berita bohong.

Lalu, ada pula hoaks terkait warga Jalan Panda Sukoharjo meninggal karena virus corona, pemberian donasi atas nama RSPI Sulianto Saroso, hingga Jakarta yang lockdown hingga membuat warga luar ibu kota negara tidak boleh masuk kecuali atas izin polisi.

"Ini semua hoaks," ujar Menteri Kementerian Kominfo Johnny G Plate dalam konferensi pers online di kantornya, Senin (23/3).

(Baca: Pasar Tradisional Tutup demi Antisipasi Corona, PD Pasar Jaya: Hoaks)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...