IHSG Ditutup Anjlok 1,3% di Tengah Kenaikan Bursa Saham Asia

Image title
24 Maret 2020, 17:31
IHSG, IHSG turun, IHSG menguat, pandemi corona, virus corona
ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Ilustrasi. IHSG ditutup turun 1,3% di level 3.937.

Indeks harga saham gabungan pada perdagangan Selasa (24/3) ditutup turun 1,3% di level 3.937. Padahal, IHSG sempat menguat hingga 3,35% menyentuh level 4.123 di awal perdagangan.

Penurunan IHSG terjadi di tengah kenaikan mayoritas bursa saham Asia. Nikkei 225 melesat 7,13%, Hang Seng 4,46%, Indeks Shanghai Composite 2,34%, Indeks Straits Times  5,76%, dan Kospi 8,6%.

Advertisement

Tidak hanya Asia, bursa global seperti di Eropa menguat. Hingga pukul 16.45 WIB, FTSE 100 menguat 4,2%. dan Jerman Xetra Dax  6,04%. Sementara bursa berjangka Amerika Serikat Dow Jones Index Future naik 5,03%.

(Baca: Rupiah Menguat ke Rp 16.500 per Dolar AS Imbas Stimulus The Fed)

Adapun pada perdagangan di bursa saham Indonesia hari ini, investor asing  tercatat jual bersih Rp 666,3 miliar di pasar reguler. Sementara di pasar negosiasi dan tunai, investor asing masih mencatatkan beli bersih Rp 36,71 miliar.

Volume saham yang diperdagangkan sebanyak 6,56 miliar unit saham dengan nilai tranksasi Rp 7,76 triliun. Tercatat 183 saham menguat meski 217 saham lainnya bergerak turun, sementara 138 saham ditutup stagnan.

(Baca: Pasien Positif Corona RI Melonjak Jadi 686 Orang, 55 Meninggal Dunia)

Sektor pendorong pelemahan indeks hari ini berasal dari aneka industri yang turun 4,57%. Harga saham PT Astra International Tbk atau ASII anjlok 6,82% menjadi Rp 3.280,  PT Uni-Charm Indonesia Tbk atau UCID  turun hingga 6,74% menjadi Rp 900.

Adapun laju negatif indeks hari ini direm oleh sektor pertambangan yag hari ini menguat 3,64%. Kenaikan ditopang harga saham PT Adaro Energy Tbk atau ADRO yang melesat 9,68% menjadi Rp 850 per saham, PT Vale Indonesia Tbk atau INCO melonjak 10,69% menjadi Rp 1.605 per saham.

Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement