Bisnis Ponsel Tertekan Corona & Sanksi AS, Huawei Rambah Mobil Otonom

Fahmi Ahmad Burhan
31 Maret 2020, 19:06
Bisnis Ponsel Tertekan Corona-Sanksi AS, Huawei Buat Mobil Tanpa Sopir
123RF.com
Ilustrasi Huawei

Penjualan ponsel (smartphone) Huawei diprediksi anjlok 20% karena pandemi corona dan sanksi dari Amerika Serikat (AS). Raksasa teknologi asal Tiongkok itu pun mengembangkan mobil tanpa sopir atau otonom.

Sumber Nikkei Asian Review mengatakan, Huawei menargetkan bisa menyediakan kendaraan otonom pada 2025. “Sikap Huawei terhadap mobil otonom berubah sangat agresif. Kami diminta untuk menyiapkan banyak tes (tahun ini), meskipun industri ini terancam penyebaran virus corona,” kata salah satu pemasok perangkat Huawei, dikutip dari Kr.Asia, Selasa (31/3).

Advertisement

Rencananya, Huawei bakal menggabungkan perangkat lunak (software) dan keras (hardware) mutakhir pada mobil otonom yang dikembangkannya. Jika kendaraan ini jadi dikembangkan, Huawei akan bersaing dengan perusahaan AS seperti Waymo dari Alphabet Inc., Mobileye Intel, Tesla dan Apple, serta raksasa teknologi Tiongkok, Baidu.

(Baca: Huawei Gandeng Bank Rusia, Xiaomi, OPPO, dan Vivo untuk Lawan AS)

Analis teknologi di Institut Riset Ekonomi Taiwan Chiu Shih-fang mengatakan, Google, Intel, dan Nvidia masih memimpin pengembangan kendaraan otonom. "Tetapi Huawei memiliki keunggulan dalam chip komunikasi dan teknologi AI (Artificial Intelligence). Itu kunci untuk memungkinkan beroperasinya kendaraan secara otonom," kata dia. 

Tahun lalu, CEO Huawei Ren Zhengfei mengatakan bahwa Huawei akan berfokus pada teknologi kendaraan otonom. Perusahaan juga mengembangkan platform mobil pintar dan sistem komputasi otomotif.

Huawei memang terinspirasi mengembangkan teknologi kendaraan otonom dari perusahaan teknologi asal AS Tesla. "Saat ini, Tesla sudah menciptakan nilai bagi semua orang. Jika Tesla dapat melakukannya sekarang, kita semua dapat melakukannya," ujar Deputy Chairman Rotating Chairman Huawei Xu Zhijun dikutip dari Ghizmochina.

Ambisi Huawei mengembangkan mobil otonom datang di tengah tekanan pandemi corona dan sanksi AS terhadap bisnis ponselnya. Bahkan, penjualan ponsel Huawei diprediksi turun tahun ini.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement