Rupiah dan Mayoritas Mata Uang Asia Melemah Tertekan Kondisi Global

Agatha Olivia Victoria
1 April 2020, 17:04
rupiah, dolar as, nilai tukar, pandemi corona, virus corona, covid-19
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Ilustrasi. Nilai tukar rupiah melemah 0,86% ke level Rp 16.450 per dolar AS pada pasar spot sore ini.

Nilai tukar rupiah melemah 0,86% ke level Rp 16.450 per dolar AS pada pasar spot sore ini. Rupiah masih tertekan kondisi ekonomi global yang terdampak pandemi corona.

Mengutip Bloomberg, rupiah bersama seluruh mata uang Asia melemah terhadap dolar AS. Yen Jepang turun 0,07%, dolar Hong Kong 0,01%, dolar Singapura 0,86%, dolar Taiwan 0,13%, won Korea Selatan 1%, peso Filipina 0,43%, rupee India 0,59%, yuan Tiongkok 0,22%, ringgit Malaysia 0,85%, dan baht Thailand 0,89%.

Advertisement

Sementara berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dolar Rate yang dipublikasikan Bank Indonesia pada pukul 10.00 WIB, rupiah melemah 46 poin ke level Rp 16.413 per dolar AS.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim menilai, saat ini rupiah masih tertekan kondisi global. "Salah satu sentimen negatif datang dari data manufaktur Asia dan Eropa," kata Ibrahim kepada Katadata.co.id, Rabu (1/4).

Ibrahim membeberkan, data manufaktur Asia dan Eropa menunjukkan perlambatan ekonomi yang parah. Padahal kawasan ini sedang mencoba memerangi pandemi virus corona.

(Baca: BI & Pemerintah Antisipasi Kondisi Terburuk Kurs Rupiah 20.000 per US$)

Ia menyebut, hampir semua negara baik di Asia maupun Eropa mencatatkan PMI manufaktur yang berada di bawah 50. Kecuali data manufaktur PMI Tiongkok yang di luar dugaan yakni 52.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement