Dibuka Meroket 3,4% Akibat Sentimen Wall Street, IHSG Berbalik Turun
Indeks harga saham gabungan pada perdagangan pagi ini, Selasa (7/4) dibuka menguat mencapai 3,4% menyentuh level 4.975,53 hingga perdagangan pukul 09.15 WIB. Kenaikan IHSG ini terdorong oleh laju bursa Amerika Serikat di Wall Street, New York yang ditutup naik signifikan.
Namun laju IHSG berbalik melamah dan berada di level 4,781 atau turun 0,65% hingga pukul 10.00 WIB
Pada penutupan perdagangan Senin (6/4) waktu setempat atau Selasa pagi waktu Indonesia. Ketiga indeks utama AS naik lebih dari 7%. Dow Jones Index ditutup naik 7,59%, S&P 500 Index juga naik 6,95%, dan Nasdaq juga naik 7,33%.
Kenaikan indeks di negeri Paman Sam tersebut seiring dengan turunnya jumlah korban meninggal harian di New York, yang merupakan zona merah terparah pandemi corona di AS, yang menyuntikkan harapan kepada investor.
“Melihat pasar meroket seperti ini, meskipun fundamentalnya terus berjatuhan, pasar telah berharap enam bulan dari sekarang bursa akan kembali ke jalur positif,” ujar Kepala Strategi Investasi CFRA Research Sam Stovall, seperti dikutip Reuters, Selasa (7/4).
(Baca: IHSG Rawan Koreksi di Masa Window Dressing, Berikut Saham Pilihannya)
Selain itu, bursa-bursa di kawasan Asia pun juga tercatat menguat hingga pukul 09.15 WIB. Bursa Jepang Nikkei 225 dan Hang Seng di Hong Kong naik masing-masing 1,45% dan 0,5%. Begitu pula dengan bursa Tiongkok Shanghai Composite yang naik 1,52% dan bursa Singapura Strait Times yang dibuka naik 1,83%.
Tercatat pada perdagangan awal pada hari ini, total volume saham yang ditranskasikan sebanyak 1,74 miliar unit saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,6 triliun. Selain itu, ada 230 saham yang bergerak menguat, 56 saham yang turun, dan 98 stagnan.
(Baca: Jepang Berstatus Darurat Corona, Siapkan Stimulus Rp 15.978 Triliun)
Beberapa saham yang menjadi penggerak penguatan di awal hari ini berasal dari saham-saham di sektor properti. Seperti PT PP Tbk (PTPP) yang naik 15,49% menjadi Rp 820 per saham. Begotu pula dengan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) yang bergerak menguat 12,7% menjadi Rp 1.280 per saham.
Saham properti lainnya yang bergerak menguat lainnya yaitu PT Waskikta Karya Tbk (WSKT) yang bergerak menguat 12,6% menjadi Rp 715 per saham, Saham PT Ciputra Development Tbk (CTRA) juga menguat 8,77% di Rp 620 per saham. Saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI) pun bergerak meroket 7,03% di Rp 685 per saham.