Daftar Aplikasi Terbaru Facebook, Internet Gratis hingga Data Corona

Muchamad Nafi
8 Mei 2020, 11:50
Daftar Aplikasi Terbaru Facebook, Internet Gratis hingga Data Corona
ANTARA FOTO/REUTERS/Dado Ruvic
Logo Facebook yang dicetak 3D berdiri di motherboard PC terlihat dalam gambar ilustrasi, 26 Oktober 2017.

Aplikasi Android terbaru dari Facebook, Discover, memungkinkan pengguna menelusuri situs web menggunakan saldo harian dari data gratis yang ditawarkan oleh operator seluler. Namun Discover baru tersedia di negara-negara tertentu.

Facebook Discover merupakan bagian dari inisiatif Free Basic, dan sekarang tersedia di Peru. Saat peluncuran fitur tersebut hanya ada empat operator seluler yang berpartisipasi untuk menawarkan data gratis, yaitu Bitel, Claro, Entel dan Movistar.

Aplikasi ini, seperti dikutip dari Phone Arena, Jumat (8/5), mendukung low-bandwidth ketika menggunakan data gratis. Artinya, jenis data tertentu, seperti video dan audio, tidak diperbolehkan melalui data gratis.

Cara kerjanya, setiap hari, pengguna Facebook Discover akan menerima saldo data gratis dari operator. Pengguna akan diberi tahu setiap kali data gratis tersedia. Mereka dapat memilih untuk melihat jenis konten, seperti video, dengan menggunakan data yang dibeli dari operator seluler.

(Baca: Facebook & Instagram Bakal Gelar Wisuda Virtual bagi Siswa AS)

Agar pengguna dapat menjelajahi internet menggunakan data secara cuma-cuma, semua data gratis dialihkan melalui proxy Discover, dan didekripsi sementara untuk menghapus data yang tidak didukung. Aplikasi ini tidak menyimpan riwayat penjelajahan pengguna. Dan yang lebih penting, tidak perlu memiliki akun Facebook untuk dapat menggunakan Discover.

Sebelumnya, Facebook juga meluncurkan fitur lain yang terkait dengan perkembangan isu atau masalah terkini. Berikut ini di antaranya:

1. Facebook Tambah Peserta Aplikasi Rapat Online untuk Saingi Zoom

Selama pandemi corona, transaksi Zoom sebagai ruang maya untuk melakukan konferensi jarak jauh melonjak. Karena itu, Facebook pun menambah jumlah peserta di aplikasi rapat online. Facebook merilis fitur baru yang memungkinkan pengguna melakukan obrolan video melalui Messenger. Fitur ini dapat menampung hingga 50 orang dalam satu obrolan video.

Bahkan, pengguna bisa mengundang teman yang tidak memiliki akun Facebook untuk bergabung. Caranya, hanya dengan membagikan tauran obrolan kepada teman. Perusahaan milik Mark Zuckerberg itu berencana menambahkan fitur serupa pada Instagram Direct dan WhatsApp.

(Baca: Saingi Zoom, Telkomsel Perkuat Keamanan Platform Rapat Online CloudX)

Atas fitur ini, pengguna sempat mempertanyakan perihal keamanan data jika menggunakan layanan tersebut. Apalagi Facebook pernah terlibat skandal kebocoran data Cambridge Analytica. Hal yang sama meragukan atas keamanan Zoom seiring beberapa kasus Zoom Bombing atau orang asing ikut dalam rapat online.

 

Facebook & Cambridge Analityca
Facebook & Cambridge Analityca (123RF.com/Andrey Yanevich)

2. Data Lokasi Pengguna Facebook untuk Penelitian Penyebaran Corona

Facebook memberikan data lokasi penggunanya kepada 150 organisiasi peneliti dan organisasi nirlaba sebagai bahan penelitian mengenai prediksi penyebaran virus corona. Namun Facebook menegaskan bahwa data informasi lokasi yang dibagikan sudah teranonimkan dan teragregasi.

Halaman:
Reporter: Antara, Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...