Tim E-Sports Sulit Gaet Sponsor Akibat Pandemi Corona

Fahmi Ahmad Burhan
12 Mei 2020, 17:58
Kejuaraan Dunia E-Sports di Shanghai, Tiongkok
ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song

Pandemi corona turut berdampak terhadap industri e-sports Tanah Air. Salah satunya, tim e-sports sulit menggaet sponsor akibat pandemi Covid-19.

Presiden Indonesia E-Sports Premier League (IESPL) Giring Ganesha mengatakan, sponsorship merupakan pendapatan utama bagi beberapa pelaku di industri e-sports mulai dari penyelenggara, tim hingga pemain. Namun, para sponsor justru menyusun ulang strategi bisnisnya dan tidak akan jor-joran selama pandemi virus corona.

Advertisement

"Selama sebulan ke depan, mereka (sponsor) meraba-raba apakah industri e-sports ini bagus," kata Giring saat video conference, Selasa (12/5). (Baca: Trafik Internet untuk Gim Online Naik hingga 61% Efek Pandemi Corona)

Sponsor yang masuk ke industri e-sports Tanah Air datang dari beragam sektor, mulai dari manufaktur, perbankan sampai telekomunikasi. "Berbeda seperti di Amerika Serikat (AS) yang sponsornya banyak datang dari industri teknologi atau perangkat gim," kata dia. 

Kekhawatiran akan menurunnya sponsorship juga dirasakan oleh tim e-sports. CEO Boom Esport Gary Ongko Putera mengatakan, timnya mengandalkan engagement video streaming selama pandemi virus corona.

"Maka dari itu, selama Covid-19 e-sports lebih terkenal. Tapi, dari sisi sponsor kurang, banyak brand juga terdampak," ujar Gary.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement