Trump Akhiri Hubungan AS dengan WHO di Tengah Pandemi Corona
Presiden Donald Trump menyatakan Amerika Serikat bakal mengakhiri hubungan dengan Organisasi Kesehatan Dunia. Ia menuduh WHO sebagai boneka Tiongkok dalam penanganan pandemi corona.
Pengumuman langkah AS untuk keluar dari lembaga yang bermarkas di Jenewa ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan hubungan antara Washington dan Beijing terkait wabah corona. Virus ini pertama kali muncul di Kota Wuhan, Tiongkok pada akhir tahun lalu.
Berbicara di Gedung Putih, Trump mengatakan para pejabat Tiongkok mengabaikan kewajiban mereka untuk memberikan laporan secara utuh kepada WHO terkait virus corona. Ia juga menuduh Tiongkok menekan lembaga kesehatan dunia itu untuk 'menyesatkan dunia'.
"Tiongkok memiliki kendali penuh atas WHO meskipun hanya membayar US$ 40 juta per tahun dibandingkan apa yang telah dibayarkan AS sebesar US$ 450 juta," ujar Trump dikutip dari Reuters, Jumat (29/5) waktu setempat.
(Baca: Trump Desak Buka Lockdown saat Kematian Covid-19 di AS Tembus 100 Ribu)
Keputusan Trump untuk keluar dari Tiongkok ini juga diambil usai pernyataan Presiden Cina Xi Jinping pekan lalu untuk memberikan US$ 2 miliar kepada WHO selama dua tahun ke depan guna memerangi virus corona. Jumlah itu hampir cocok dengan seluruh anggaran program tahunan WHO untuk tahun lalu.
Trump bulan lalu menghentikan pendanaan untuk organisasi beranggotakan 194 orang itu, kemudian dalam suratnya tanggal 18 Mei memberi WHO 30 hari untuk berkomitmen melakukan reformasi.