Jamin Tak PHK Karyawan, BRI Pilih Efisiensi dan Ubah Kultur Kerja

Image title
4 Juni 2020, 17:58
Ilustrasi, gedung PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. BRI menjamin tidak akan melakukan PHK terhadap 125.000 karyawannya dan lebih memilih efisiensi operasional rutin kantor.
Katadata
Ilustrasi, gedung PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. BRI menjamin tidak akan melakukan PHK terhadap 125.000 karyawannya dan lebih memilih efisiensi operasional rutin kantor.

Meski kondisi ekonomi masih dibayangi pandemi virus corona atau Covid-19, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menjamin tidak akan mengambil langkah pemutusan hubungan kerja (PHK).

Direktur Utama BRI Sunarso menegaskan, selain tidak akan PHK karyawan imbas pandemi, gaji karyawan BRI yang berjumlah 125.000 orang sepeserpun tak ada yang dipotong. Malahan, BRI masih memberikan tunjangan hari raya (THR), hingga akan memberikan bonus bagi para karyawannya.

“Kita juga sudah bicara dengan Serikat Pekerja (SP) BRI, bahwa manajeman tak akan melakukan PHK karyawannya,” kata Sunarso dalam sebuah acara diskusi daring, Kamis (4/6).

Ketimbang PHK atau merumahkan karyawan, BRI lebih memilih melakukan efisiensi secara ketat dan melakukan transformasi kultur kerja. Memang, dalam perbankan salah satu cost yang terbesar adalah biaya pegawai, namun Sunarso menyebut, efisiensi tak selalu harus membidik sumber daya manusia (SDM).

Saat ini, BRI sudah merasakan dampak efisiensi dari biaya-biaya operasional rutin. Contohnya, tak lagi memakai surat-surat hard copy karena semua dilakukan secara daring. Kemudian biaya operasional kantor turun drastis, karena sebagian besar karyawan bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

(Baca: Likuiditas Tertekan, BRI Harapkan Penempatan Dana Pemerintah)

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...