YLKI Nilai Pencatat Meteran Mitra PLN Kurang Kredibel

Image title
21 Juni 2020, 11:53
Ilustrasi, meteran listrik. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) nilai kinerja perusahaan pencatat meteran listrik mitra PLN tidak kredibel karena hak pekerja terabaikan.
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/foc.
Ilustrasi, meteran listrik. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) nilai kinerja perusahaan pencatat meteran listrik mitra PLN tidak kredibel karena hak pekerja terabaikan.

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mencurigai kinerja jasa pihak ketiga yang digandeng PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk memproses pencatatan meteran listrik, tidak beres. Tolok ukur yang disorot adalah, lonjakan tagihan listrik pada konsumen di masa pandemi virus corona atau Covid-19.

Ketua YLKI Tulus Abadi mengungkapkan, pihaknya mencurigai kinerja perusahaan pencatat meteran listrik tergolong diragukan. Kecurigaan tersebut muncul saat dirinya didatangi asosiasi pencatat meteran listrik yang mengeluhkan sikap PLN.

Advertisement

"Saya pernah didatangi asosiasi pencatat meter Jakarta. Waktu itu yang dikeluhkan adalah tidak terpenuhinya hak serta tuntutan mereka oleh PLN, sehingga mereka tidak menjamin kinerja bakal baik saat mencatat meteran listrik," kata Tulus, dalam diskusi virtual, Jumat (19/6).

Oleh karena itu, Tulus juga meminta agar PLN peka terhadap kebutuhan dan hak para pekerja pencatat meter. Sebab, banyak dari mereka yang mengeluhkan sikap PLN yang tidak memperhatikan para pekerja pencatat meteran listrik di lapangan.

Contohnya, PLN tidak menanggung biaya pengobatan saat para pekerja pencatat meteran mengalami sakit atau kecelakaan yang berhubungan dengan pekerjaan. Menurutnya, terpenuhinya hak-hak mendasar seperti tanggunan biaya pengobatan sangat berpengaruh pada kinerja saat menginput data.

Selain itu, ia mendorong PLN untuk segera melakukan transformasi, berupa digitalisasi teknologi perhitungan meteran listrik pelanggan. Transformasi ini, harus dilakukan sebagai respons PLN terhadap keluhan masyarakat akibat terjadinya lonjakan tagihan listrik.

(Baca: Kemenko Marves Investigasi PLN, Hitung Data Meteran Listrik Dari 2019)

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement