BNI Syariah Bidik Pembiayaan KPR Baru Rp 300 M Lewat Program DP 0%

Image title
3 Juli 2020, 09:32
Ilustrasi, petugas BNI Syariah melayani nasabah. BNI Syariah resmi meluncurkan program Tunjuk Rumah dengan DP 0%.
ANTARA FOTO/Syaiful Arif
Ilustrasi, petugas BNI Syariah melayani nasabah. BNI Syariah resmi meluncurkan program Tunjuk Rumah dengan DP 0%.

PT BNI Syariah resmi meluncurkan program Tunjuk Rumah baru untuk kredit pemilikan rumah (KPR) BNI Griya iB Hasanah. Perbedaan utama dengan program sebelumnya adalah, kini perseroan memberikan keringanan uang muka atau down payment (DP) 0%.

Direktur Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah Iwan Abdi mengatakan, program DP 0% ini bertujuan mempermudah masyarakat yang ingin memiliki rumah di masa pandemi virus corona atau Covid-19. Nasabah bidikan perseroan untuk program ini adalah, karyawan yang memiliki penghasilan tetap.

Advertisement

“Program ini untuk pembelian rumah baru, apartemen baru pengembang properti, baik yang sudah maupun yang belum bekerjasama dengan BNI Syariah,” kata Iwan, dalam siaran pers, Kamis (2/7).

Secara spesifik, target nasabah yang disasar BNI Syariah antara lain, karyawan Badan Usaha Milik Negara/Daerah (BUMN/BUMD), beserta anak usahanya. Kemudian, anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), karyawan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan dokter.

Terakhir, program BNI Syariah ini juga ditujukan untuk karyawan regulator dan pengawas jasa keuangan, yakni Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Bank Indonesia.

Iwan menjelaskan, untuk pembelian rumah ke pengembang properti yang belum melakukan kerjasama dengan BNI Syariah, kondisi rumah atau apartemen harus sudah ada (ready stock), serta memiliki sertifikat dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang sudah pecah per unit (split).

(Baca: Naik Kelas BUKU 3, BNI Syariah Incar Bisnis Remitansi & Trade Finance)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement