Penanganan Corona Bakal Jadi Ujian Petahana saat Pilkada 2020

Dimas Jarot Bayu
10 Juli 2020, 20:56
virus corona, pilkada 2020, covid-19
ANTARA FOTO/Fauzan/aww.
mural bertema pemilihan umum di kawasan Pasar Anyar, Kota Tangerang, Banten, Kamis (7/5/2020). Pengamat prediksi isu corona jadi ujian bagi calon petahana saat pilkada 2020

Pandemi virus corona diprediksi akan menjadi ujian bagi calon petahana dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Ini lantaran mereka akan dituntut mengendalikan laju penularan Covid-19 di daerahnya masing-masing.

Selain itu dampak sosial dan dinamika politik dari pandemi juga akan jadi faktor yang dihadapi inkumben. Direktur Eksekutif PARA Syndicate Ari Nurcahyo mengatakan jika hal itu tak disinggung, maka calon akan sulit menang dalam Pilkada. “Covid-19 ini jadi ujian bagi inkumben.” kata Ari dalam diskusi virtual, Jumat (10/7). 

(Baca: Mendagri Berharap Penanganan Corona Jadi Isu Penting Pilkada 2020)

Ari menilai para calon penantang dalam Pilkada 2020 akan membuka diskursus untuk mengkritisi berbagai kebijakan daerah dalam menghadapi corona. Dia berharap kampanye akan didominasi oleh gagasan yang lebih konkret.

“Peluang untuk katakanlah isu politik, SARA, pembelahan massa, segala macam, semoga bisa dikurangi dengan ini,” kata Ari.

Peneliti Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia (Puskapol UI) Delia Wildianti pun menyampaikan hal serupa. Menurutnya, Pilkada di tengah pandemi akan membuka ruang kampanye yang lebih berbasis program.

“Ini menjadi kesempatan bagi peserta Pemilu juga bagi penyelenggara untuk tanamkan trust ke depannya,” kata Delia.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...