Harga Saham Sektor Tambang Melesat, IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,25%

Image title
13 Juli 2020, 13:24
IHSG, saham, pandemi corona, perang dagang AS-Tiongkok
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Ilustrasi. IHSG menghijau bersama dengan indeks di kawasan Asia lainnya.

Indeks harga saham gabungan ditutup naik 0,25% ke level 5.043 pada perdagangan sesi pertama awal pekan ini, Senin (13/7). Kenaikan IHSG antara lain didorong oleh harga saham-saham di sektor pertambangan yang melesat. 

IHSG mengekor indeks di kawasan lainnya yang menghijau di tengah memanasnya sentimen perang dagang AS dan Tiongkok.  Indeks Nikkei 225 di Jepang dan Kospi di Korea Selatan meroket masing-masing 1,84% dan 1,57%. Shanghai Composite Index dan Hang Seng nnaik masing-masing 1,27% dan 0,92%, sedangkan Straits Times turun 0,29%.

Advertisement

Kesepakatan dagang antara keduanya yang telah tercapai hingga kini masih dipertanyakan oleh pelaku pasar dan memupus harapan kesepakatan fase kedua.

(Baca: Dirut dan Direksi BCA Jual Saham, Kantongi Dana Miliaran Rupiah)

Ini seiring pernyataan Presiden AS Donald Trump pada Jumat lalu yang mengatakan bahwa ia tidak lagi memikirkan potensi kesepakatan perdagangan fase kedua. Peluang kesepakatan fase kedua dirusak oleh wabah virus corona yang berasal dari Tiongkok. Trump menilai penyebaran virus corona ke seluruh dunia, termasuk AS terjadi karena Tiongkok tidak dapat menghentikan wabah.

"Tampaknya keinginan pelaku pasar dan investor untuk melihat kesepakatan fase kedua dari Amerika dan Tiongkok tinggal mimpi semata," kata Direktur Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus dalam risetnya pagi ini.

Sebelum dihantam pandemi corona, ekonomi dunia pada tahun lalu tertahan oleh perang dagang antara AS dan Tiongkok.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement