Pemerintah Ultimatum Pertamina Tentukan Nasib 4 Blok Habis Kontrak

Anggita Rezki Amelia
15 Januari 2018, 21:24
Sumur Minyak
Chevron

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum bisa memutuskan nasib empat blok minyak dan gas bumi (migas) yang akan habis kontraknya, akhir bulan ini. Alasannya mereka masih menunggu sikap PT Pertamina (Persero).

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Ego Syahrial mengatakan Pertamina masih meminta waktu untuk mengevaluasi blok itu. Apalagi, empat operator lama blok yang akan berakhir kontraktnya tahun 2018 ini menjanjikan penawaran yang lebih baik dibandingkan Pertamina.

Untuk itu, Kementerian ESDM memberikan kesempatan Pertamina menyamakan penawaran dari operator lama tersebut. "Pertamina butuh waktu untuk mengecek dan lainnya. Keputusannya harus akhir bulan ini, tapi akhir bulan ini," kata Ego di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (15/1).

Jika pada akhirnya Pertamina menyerah dan tidak mampu menyamai penawaran operator eksisting, perusahaan pelat merah itu masih tetap berpeluang memiliki hak kelola dengan bermitra. Ini sesuai dengan yang diatur pemerintah dalam  Permen ESDM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Wilayah Kerja Minyak dan Gas Bumi yang Akan Berakhir Kontrak Kerja Samanya.  

Pasal 22 aturan itu menyebutkan Pertamina dapat menjadi mintra pemegang participating interest/PI paling banyak 15% berdasarkan kelaziman  bisnis. Ini dengan catatan pemerintah menyetujui operator eksisting mengelola blok itu. "Kalaupun eksisting operator (menang) dan Pertamina give up, sejelek-jeleknya mereka bakal dapat 15% menurut Permen ESDM Nomor 15/2015," kata Ego.

Ego mengatakan pemerintah tidak mempermasalahkan pengelolaan blok tersebut dipegang operator eksisting atau Pertamina. Yang jelas, pengelola blok itu dapat menjaga produksi tidak turun dan penerimaan negara tidak terganggu.

(Baca: Tawaran Operator Blok Habis Kontrak 2018 Lebih Baik daripada Pertamina)

Empat blok migas itu adalah Sanga-sanga yang dioperatori VICO Indonesia. Kemudian Southeast Sumatera yang dioperatori CNOOC Ltd, Ogan Komering dengan operator JOB Pertamina-Talisman (Ogan Komering) dan Tuban (JOB Pertamina-PetroChina East Java).

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...