Pertamina NRE Pasok Energi Bersih 570 MW untuk Kilang Tuban

Muhamad Fajar Riyandanu
22 April 2022, 06:53
kilang tuban, energi bersih, pertamina nre
Siemens
Ilustrasi. Pertamina NRE akan menggandeng Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP) dalam menggarap proyek yang ditargetkan beroperasi pada 2026 ini.

PT Pertamina New Renewable Energy (NRE) akan memasok energi bersih di proyek Grass Root Refinery (GRR) atau Kilang Tuban dengan kapasitas 570 MW. Ini akan dipenuhi melalui pengembangan cogeneration and desalination plant dengan pembangkit listrik berbasis Liquedied Natural Gas (LNG) yang didesain dengan uap berkapasitas 84 hingga 1.156 ton per jam.

Adapun LNG akan dipasok dari Pertamina Gas Negara (PGN). Pertamina NRE juga akan menggandeng Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP) dalam menggarap proyek yang ditargetkan beroperasi pada 2026 ini.

Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati menyampaikan, sebagai pemegang mandat transisi energi, Pertamina NRE fokus untuk melakukan transisi bisnis Pertamina dan memastikan transisi energi berjalan baik. “Sebagai induk usaha, Pertamina akan selalu mengawal dan mendukung, karena ini bisnis masa depan dan tanggung jawab kita bersama,” kata Nicke dalam keterangan resmi pada Kamis (21/4).

Menurut Nicke, pembangkit listrik yang menggunakan tenaga LNG menghasilkan emisi karbon yang lebih rendah. Pemanfaatan LNG dirasa tepat dalam menjawab kebutuhan di masa transisi energi di mana pengembangan energi terbarukan belum bisa sepenuhnya memenuhi kebutuhan energi nasional.

Sebagai informasi, gas to power adalah salah satu portofolio energi bersih Pertamina NRE. Pengalaman proyek gas to power Pertamina NRE dilakukan di PLTGU Jawa-1 di Cilamaya, Jawa Barat. Proyek ini merupakan PLTGU terintegrasi terbesar di Asia tenggara dengan kapasitas 1.760 MW dan ditargetkan beroperasi tahun ini. Adapun pada tahun ini Pertamina NRE menargetkan kapasitas terpasang mencapai di atas 100 MW.

“Proyek GRR Tuban adalah salah satu proyek strategis nasional untuk mewujudkan kemandirian energi,” ujar Dannif Danusaputro, CEO Pertamina NRE.

Proyek GRR Tuban merupakan salah satu mega proyek Pertamina yang mengintegrasikan kilang minyak dengan kompleks petrokimia. GRR Tuban didesain dengan kapasitas pengolahan minyak mentah sebesar 300 ribu barel per hari, akan memproduksi BBM sebesar 230 ribu barel per hari secara total, dan produk petrokimia dan aromatik sebesar 4.1 juta ton per tahunnya. Ditargetkan proyek ini beroperasi pada tahun 2027.

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...