Andre Rosiade Kritik Ahok saat Jadi Komut Pertamina: Hanya Bacot, Omon-omon

Mela Syaharani
13 Maret 2025, 11:33
pertamina, ahok, andre rosiade
ANTARA/Muzdaffar Fauzan
Rapat antara PT Pertamina (Persero) dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Selasa (11/3/2025).

Ringkasan

  • Andre Rosiade mempertanyakan kinerja Ahok selama menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina terkait dugaan korupsi tata kelola minyak dan menilai Ahok hanya mencari panggung politik. Andre juga menyarankan agar kasus ini diserahkan kepada aparat penegak hukum.
  • Ahok memenuhi panggilan Kejaksaan Agung sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang Pertamina. Ia mengaku senang dapat membantu kejaksaan dan membawa data-data rapat semasa menjabat.
  • Ahok datang ke Kejagung dengan mengenakan batik berwarna cokelat dan didampingi oleh timnya. Ia siap memberikan data yang dibutuhkan oleh kejaksaan.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Wakil Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Andre Rosiade mempertanyakan kinerja mantan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak Pertamina 2018-2023. Kasus ini sedang diusut Kejaksaan Agung.

“Kita tahu di undang-undang persero komut bisa melaporkan. Ahok ngapain selain bacot, omon-omon, marah-marah? Ada dia  membawa data ke aparat penegak hukum?” kata Ade dalam rapat dengar pendapat Komisi VI DPR di Senayan, Jakarta, Selasa (11/3).

Menurut dia, DPR tidak perlu memanggil Ahok terkait kasus terlebih minyak karena hanya akan menjadi panggung politik. “Ngapain kasih panggung untuk orang yang sudah pensiun. Dia mau jadi pahlawan kesiangan,” ujarnya.

Aksi Ahok yang vokal akhir-akhir ini terhadap kasus korupsi Pertamina, menurut Andre, hanya  sebagai ajang untuk lebih populer. “Jadi saya minta teman-teman, kita rasional. Hak teman-teman jika ingin mengundang. Tapi untuk apa diberi panggung? Serahkan saja kepada aparat penegak hukum,” ucapnya.

Penuhi Panggilan Kejagung

Ahok memenuhi panggilan Kejaksaan Agung untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang Pertamina-KKKS periode 2018-2023. Ahok mengenakan batik berkelir cokelat tiba di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, sekitar pukul 08.36 WIB. Ia datang dengan didampingi timnya.

"Saya sangat senang bisa membantu kejaksaan kalau yang apa yang saya tahu akan saya sampaikan," kata Ahok.

Ia mengatakan membawa data dokumen rapat ketika dia menjabat sebagai petinggi di Pertamina. "Data yang kami bawa itu adalah data rapat. Kalau diminta akan kami kasih," kata dia. 

Kedatangan Ahok ini sesuai jadwal pemeriksaan yang dijadwalkan Kejagung. Ahok dipanggil untuk diperiksa sebagai saksi terkait dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero), Sub Holding dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) tahun 2018 - 2023.

Reporter: Mela Syaharani
Editor: Sorta Tobing

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...