Produksi Minyak ExxonMobil Cepu Lampaui Target, Capai 150 Ribu Barel per Hari

Mela Syaharani
20 Maret 2025, 11:54
ExxonMobil
Katadata
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi Suryodipuro

Ringkasan

  • Ponsel lipat Huawei Mate X6 akan segera hadir di Indonesia, dengan tingkat TKDN mencapai 36,05%.
  • Mate X6 mengusung dua layar LTPO OLED dengan ukuran 7,93 inci dan 6,45 inci, serta didukung oleh chipset Kirin 9020.
  • Harga Mate X6 di Indonesia diperkirakan sekitar Rp 31,5 juta untuk varian RAM 12GB+512GB.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) mencatat produksi minyak bumi mencapai 150 ribu barel per hari (bph), melampaui target APBN 2025 yang ditetapkan sebesar 136 ribu bph.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi Suryodipuro menyatakan bahwa capaian ini berkontribusi pada pencapaian target lifting minyak nasional sebesar 605 ribu bph.

"APBN targetnya 136 ribu bph. Jadi, dari target besar 605 ribu bph lifting minyak nasional, sudah dipecah-pecah dan EMCL telah melampaui target tersebut," ujar Hudi saat ditemui di Jakarta, Rabu (19/3).

Melalui capaian ini, produksi minyak bumi EMCL melampaui target APBN 2025 sebesar 10,29%. Hudi juga menyebutkan bahwa angka produksi ini meningkat dibandingkan tahun 2024 yang hanya mencapai 146 ribu bph.

Optimalisasi Produksi dan Pengeboran Sumur Baru

VP Public & Government Affairs EMCL, Dave A. Seta mengatakan bahwa perusahaan saat ini tengah mengupayakan optimalisasi produksi minyak dari sumur yang ada serta melakukan pengeboran sumur baru guna mempertahankan kinerja produksi. Pasalnya, lapangan Banyu Urip yang dikelola EMCL telah memasuki fase penurunan produksi secara alamiah atau natural declines.

"Pengeboran yang dilakukan dinamakan infill dan clastic. Saat ini, dua sumur telah dibor dan hasilnya membantu menjaga produksi Banyu Urip tetap stabil," kata Dave.

Secara keseluruhan, EMCL menargetkan pengeboran tujuh sumur minyak melalui metode infill clastic. Dua sumur telah dibor pada 2024, sementara lima sumur lainnya ditargetkan selesai pada 2025. Namun, Dave belum merinci berapa potensi tambahan produksi dari pengeboran tersebut. "Nanti kami lihat lagi di akhir tahun seperti apa," ujarnya. 

Produksi Minyak Semester 1 2024

Berdasarkan data Kementerian ESDM, EMCL konsisten menempati posisi kedua sebagai produsen minyak bumi terbesar di Indonesia pada semester I 2024. Berikut rincian produksi minyak dari beberapa Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS):

  1. Pertamina Hulu Rokan 157.226 bph, turun 2,72% 
  2. Exxonmobil Cepu 143.946 bph, turun 7,40% 
  3. Pertamina EP 66.468 bph, turun 4,25% 
  4. Pertamina Hulu Mahakam 25.527 bph, turun 3,68% 
  5. Pertamina Hulu Energi ONWJ 24.962 bph, turun 6,09% 
  6. Pertamina Hulu Energi OSES 19.855 bph, naik 13,39% 
  7. Petrochina Jabung 14.652 bph, turun 4,25% 
  8. PHSS 10.580 bph, turun 3,48% 
  9. Medco E&P Natuna 9.991 bph, turun 5,66% 
  10. PC Ketapang II 8.770 bph, turun 9,34%. 
  11. KKKS lainnya 96.295 bph, turun 5,7%

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Mela Syaharani

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...