PLN Gerak Cepat, Takbir Sambut Pulihnya Listrik Banda Aceh
Masyarakat Banda Aceh akhirnya bisa bernapas lega. Setelah beberapa hari menghadapi padam listrik akibat bencana banjir dan tanah longsor, kini Kota Serambi Mekkah kembali terang benderang setelah tim PLN berhasil memulihkan sistem kelistrikan yang sempat lumpuh total.
Momen pemulihan itu berlangsung penuh haru di ruang pemantauan listrik, ketika sistem kelistrikan Aceh kembali tersambung dengan jaringan besar Sumatra. Sorak syukur langsung pecah saat indikator di layar monitor menunjukkan kondisi normal.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, yang memantau langsung proses tersebut, tak dapat menyembunyikan rasa harunya. Ia melantunkan takbir sebagai ungkapan syukur, yang spontan disambut serempak oleh para pegawai PLN di ruangan itu.
Pemulihan cepat ini merupakan tindak lanjut dari arahan langsung Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, yang meminta agar layanan publik dan aktivitas masyarakat menjadi prioritas utama pascabencana. PLN pun bergerak cepat mengerahkan sumber daya untuk mempercepat normalisasi kelistrikan.
Darmawan menyampaikan bahwa proses pemulihan berjalan lancar dan sistem kelistrikan Banda Aceh telah kembali berfungsi sepenuhnya. Namun, PLN tetap menyiagakan petugas di lapangan selama 24 jam untuk memastikan pasokan listrik tetap stabil, khususnya di wilayah yang terdampak banjir dan longsor.
PLN juga menegaskan fokus selanjutnya adalah memperkuat sistem kelistrikan agar lebih tangguh menghadapi potensi gangguan di masa mendatang. Upaya pemulihan akan terus dilakukan hingga seluruh wilayah Aceh benar-benar kembali normal.
Dengan kembali mengalirnya listrik ke rumah-rumah, denyut kehidupan warga Banda Aceh pun perlahan bangkit, membawa harapan baru setelah masa sulit akibat bencana.
