Asosiasi Pengusaha Akan Minta Jokowi Batalkan Lelang Gula Rafinasi
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengaku keberatan dengan lelang gula kristal rafinasi yang akan diselenggarakan pada 15 Januari 2018. Mereka akan mengajukan pembatalan kebijakan tersebut kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat.
Terkait dengan rekomendasi untuk membatalkan lelang tersebut, para pengusaha ini pun telah meminta bantuan akademisi Universitas Gajah Mada Tony Prasetyantono untuk membantu mencari masalah mengenai regulasi pelelangan. Ketua Apindo Hariyadi Sukamdhani menyatakan pengkajian akan dilakukan secara menyeluruh sehingga ada tanggung jawab akademik dalam rekomendasi Apindo.
"Proses lelang gula kristal rafinasi yang menimbulkan inefisiensi akan berdampak pada ruginya pelaku usaha dan pada akhirnya masyarakat," ujarnya di Jakarta, Selasa (19/12). (Baca: Tolak Lelang Gula Rafinasi, Faisal Basri Usul Berdayakan Bulog)
Menurutnya aturan lelang gula rafinasi yang tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 16 Tahun 2017 dan diperbaharui sampai Permendag 40 Tahun 2017 dan Permendag 73 Tahun 2017 malah memperumit aturan main yang sudah dilakukan para pelaku usaha. Alasan pemerintah bahwa penerbitan aturan untuk menghindari rembesan gula rafinasi ke pasar, dianggap tidak masuk akal.
Pasalnya, pelaku usaha bakal memilih melakukan produksi gula rafinasi menjadi produk yang punya nilai tambah. "Buat apa merembeskan bahan baku gula pasir yang dijual sangat rendah?" kata Hariyadi.