Volume Impor Garam Terus Naik Setiap Tahun, Produksi Makin Anjlok

Nadya Zahira
11 April 2023, 15:01
Petambak memanen garam di Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (13/1/2023).
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/tom.
Petambak memanen garam di Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (13/1/2023).

Indonesia melakukan impor garam setiap tahunnya karena stok dalam negeri tidak mampu memenuhi kebutuhan. Di sisi lain, produksi garam terus turun setiap tahunnya.

Dirjen Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika, mengatakan ada dua alasan Indonesia terus impor garam. Pertama yaitu stok garam dalam negeri yang tidak bisa mengimbangki konsumsi. Kedua yaitu spesifikasi garam dalam negeri yang tidak bisa memenuhi kebutuhan industri, yaitu tingkat kemurnian mendekati 99%.

"Kalau garam untuk industri mamin itu pasti impor. Karena garam untuk makanan ini spesifikasinya khusus. Jadi dia harus mendekati 99% kemurniannya," ujar Dirjen Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika, dalam acara Bazar Ramadan, di Kantornya, Selasa (11/4).

Sementara itu, Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman atau Gapmmi Adhi S Lukman mengatakan garam tersebut diimpor dari negara Australia dan India. Kedua negara tersebut dapat memproduksi garam dengan memenuhi spesifikasi khusus yang tidak bisa dipenuhi di dalam negeri.

"Dalam negeri ada beberapa industri kayak PT Garam itu sudah bisa produksi garam sendiri, tetapi jumlahnya tidak mencukupi. Jadi mau tidak mau harus impor," ujar Adhi.

Namun demikian, dia menyebutkan beberapa industri makanan dan minuman juga ada yang menyerap garam lokal, kemudian diolah supaya memenuhi spek khusus. Namun demikian, industri yang melakukan proses tersebut jumlahnya belum banyak. 

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...