AI Masuk Industri Pers, 29 Media Adopsi Indikator Keterpercayaan Media

Tia Dwitiani Komalasari
7 Juli 2023, 10:30
Sejumlah pimpinan media yang tergabung dalam Asosiasi Media Siber Indonesia di Hotel Ashley Menteng Jakarta, Kamis (6/7).
AMSI
Sejumlah pimpinan media yang tergabung dalam Asosiasi Media Siber Indonesia di Hotel Ashley Menteng Jakarta, Kamis (6/7).

Sebanyak 29 pemimpin media dari berbagai wilayah di Indonesia menandatangani komitmen bersama mengadopsi trustworthy news indicators. Mereka adalah pemimpin media yang tergabung dalam Asosiasi Media Siber Indonesia atau AMSI.

Media tersebut adalah KLY Group, tempo.co, katadata.co.id, republika.co.id, viva.co.id, inews.id, hukumonline.com, Jurnas.com, Kabar Group Network, Solopos.com, tribunjogja,com, beritajatim.com, timesindonesia.co.id, wartabromo.com, krjogja.com, batamnews.co.id, kabarmedan.com, wongkito.co, harapanrakyat.com, jabarnews.com, sukabumiupdate.com, suarakalbar.co.id, Jubi.id, floresa.co, kabarpulau.co.id, darilaut.id, suarakalbar.co.id, pontianakpost, dan beritabali.com.

Ketua Umum AMSI, Wenseslaus Manggut mengingatkan pentingnya media siber mengantisipasi tantangan yang makin berat terkait masuknya teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dalam industri pers. Saat ini, teknologi AI for news untuk membantu produksi berita atau konten akurasinya mencapai 90%.

"Ke depan akan semakin akurat. Karena itu kita harus mengupayakan agar media harus trusted. Punya diferensiasi dengan produk-produk lain seperti medsos. Upayakan soal trusted. Dipercaya,” ujar Wenseslaus Manggut dalam acara diskusi kelompok terfokus (FGD) dan penandatanganan komitmen bersama anggota Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) mengadopsi dan memenuhi trustworthy news indicators, di Hotel Ashley Menteng Jakarta, Kamis 6 Juli 2023.

Menurut Wens, adanya indikator keterpercayaan media atau trustworthy news indicators yang diluncurkan AMSI sangatlah penting dan relevan. Dengan demikian, media anggota AMSI semakin tertantang bisa menunjukkan tata kelola yang baik, konten berkualitas, dan memenuhi kepentingan publik.

Dia berharap, semua media anggota yang saat ini berjumlah 470 bisa mengadopsi indikator ini. menurut dia, media perlu mengupayakan kepercayaan publik dan tidak hanya fokus mengejar trafik yang sebenarnya tidak penting untuk publik.

Ketua Komisi Pendataan dan Ratifikasi Pers Dewan Pers, Atmaji Sapto Anggoro, mengapresiasi langkah AMSI membuat trustworthy news indicators.

Menurut Sapto, media massa harus kredibel. Selain untuk menjaga kepercayaan publik, kredibilitas media massa adalah pondasi bagi keberhasilan mereka memainkan peran penting sebagai pilar demokrasi, agen informasi, dan kontrol sosial.

“Karena itu atas nama pribadi dan anggota dewan pers, saya mengapresiasi langkah AMSI membuat indikator ini. Tapi untuk diterima secara resmi oleh dewan pers, saya tidak bisa memutuskan sendiri. Kan harus dibawa ke rapat pleno. Ini sumbangan yang baik dari AMSI,” kata Sapto.

Chief of Party Internews Indonesia, Eric Sasono, menyambut baik rumusan trustworthy news indicators yang terus diupayakan AMSI. Dia terus mendukung upaya trustworthy news indicators diterapkan media anggota AMSI.

"Ini jalan yang tidak mudah untuk media. AMSI memilih jalan ini untuk meraih kepercayaan terhadap media dengan membuat self regulation untuk mempertahankan sustainability media. Langkah yang harus kita dukung terus," kata Eric.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...