Bendungan Sepaku Semoi Hampir Rampung, Akan Menjadi Sumber Air IKN
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) hampir merampungkan proyek Bendungan Sepaku Semoi di Kalimantan Timur. Saat ini progres bendungan tersebut telah mencapai 93%.
Nantinya, Bendungan Sepaku Semoi akan menjadi sumber air baku untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menjelaskan bendungan ini akan menyuplai 2.500 liter per detik air untuk IKN.
"Sebanyak 500 liter kami kirim ke Balikpapan untuk air minum," kata Basuki saat ditemui di Bendungan Sepaku Semoi, Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Jumat (28/7).
Basuki juga menjelaskan bahwa nantinya juga akan ada pasokan dari Intake Sungai Sepaku untuk memasok air di IKN. Intake Sungai Sepaku adalah bendungan yang terletak di Desa Sukaraja, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Itu bisa 3.000 liter per detik. Nanti pada 2025 ada 5,000 liter per detik," ujar Basuki.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga menjelaskan pasokan air dari bendungan akan dibawa lewat pipa sepanjang 17 km dengan diameter 1 meter.
Adapun pipa akan berbahan dasar baja dan dilapisi beton. Nantinya, seluruh sumber air yang dipasok untuk IKN akan aman untuk langsung diminum.
“Pipa baja didalamnya ada beton nya karena food grade, jadi airnya bisa langsung diminum," kata Danis.
Dari pantauan Katadata.co.id, pipa terowongan untuk air minum mulai terlihat pada pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Timur IKN. Terowongan multifungsi itu berada 1,5 meter di bawah jalur pejalan kaki.
Terowongan tersebut terpisah menjadi 3 sel yang berbeda dengan lebar 4,5 meter. Satu meter sel akan digunakan untuk listrik PLN, sebanyak 1,7 meter sel untuk air minum dan fiber optik. Kemudian sisanya untuk sistem drainase drainase.