Jokowi Mulai Groundbreaking Fasilitas IKN: Hotel hingga Rumah Sakit
Presiden Joko Widodo telah memulai pembangunan sejumlah infrastruktur penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN). Beberapa infrastruktur tersebut terdiri dari hotel hingga rumah sakit pertama di IKN.
Berbeda dari kunjungan sebelumnya, kali ini Jokowi meresmikan pembangunan fasilitas yang tak hanya dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dalam salah satu groundbreaking hotel, Jokowi bahkan sempat berpidato di depan sejumlah konglomerat.
Beberapa konglomerat tersebut antara lain Agung Sedayu Group milik pengusaha Sugianto Kusuma alias Aguan, Presiden Direktur Adaro Energy Boy Thohir, hingga bos Barito Pacific Prajogo Pangestu.
Jokowi juga menjanjikan pengusaha mendapatkan untung dari investasi di IKN. Oleh sebab itu, ia mengajak mereka untuk melihat langsung pembangunan IKN hari ini.
"Tidak mungkin beliau mulai dengan Rp 20 triliun kalau tidak ada cuan (untung)-nya," kata Jokowi saat grouundbreaking Hotel Nusantara di IKN, Kalimantan Timur, Kamis (21/9) seperti disiarkan dalam Youtube Sekretariat Presiden.
Ini beberapa pembangunan fasilitas IKN yang dihadiri Jokowi dalam kunjungan kerjanya kali ini:
Hotel
Jokowi menyaksikan groundbreaking Hotel Nusantara di IKN pada Kamis (21/9). Hotel berbintang lima itu dikembangkan oleh konsorsium yang dipimpin Agung Sedayu Group milik pengusaha Sugianto Kusuma alias Aguan.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi sempat mengucapkan terima kasih ke Aguan dan para pengusaha lain yang mau menanamkan modal di IKN. Menurutnya, investasi tersebut jadi tanda ibu kota baru diminati investor.
Jokowi mengatakan akan mendahulukan investor dalam negeri masuk ke IKN. Kehadiran konsorsium menurutnya penting untuk menarik pengusaha lainnya mengembangkan ibu kota baru.
"Ini yang nanti akan membawa gerbong di belakangnya," saat berpidato di IKN, Kalimantan Timur, Kamis (21/9) seperti disiarkan dalam Youtube Sekretariat Presiden.
Rumah Sakit
Jokowi melakukan groundbreaking Rumah Sakit Abdi Waluyo yang merupakan RS pertama di IKN. Jokowi mengatakan nilai investasi rumah sakit ini mencapai Rp 2 triliun.
RS tersebut akan memiliki 400 kamar dan khusus melayani perawatan subspesialis. "Jadi bukan rumah sakit umum, subspesialis," kata Jokowi dalam keterangan tertulis, Jumat (22/9).
Pusat Pelatihan Timnas
Selain itu, Jokowi juga meresmikan dimulainya pembangunan National Training Center di IKN. Fasilitas ini adalah lokasi tempat latihan Tim Nasional Indonesia yang akan dikelola Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Pusat pelatihan ini akan dibangun di atas lahan seluas 34,5 hektare. Di dalamnya akan ada 8 lapangan sepak bola untuk keperluan latihan Tim Garuda. "Pusat pelatihan ini juga dilengkapi dengan asrama," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan keberadaan pusat pelatihan di IKN memiliki keunggulan karena lokasi yang jauh dari keramaian. Selain itu, PSSI selama ini belum memiliki pusat latihan yang terintegrasi dan terpusat. Nantinya fasilitas ini juga akan digunakan untuk futsal hingga sepak bola pantai.
"Jadi kalau Jakarta, pagi latihan, malam tidak latihan. Di sini, pagi latihan, malam bisa latihan juga," katanya.