Mangkrak 17 Tahun, PUPR Bakal Lanjutkan Proyek Tol Dalam Kota Bandung

Agustiyanti
1 Maret 2024, 09:54
basuki hadimuljono, tol dalam kota Bandung
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/nym.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memastikan akan melanjutkan pembangunan jalan tol dalam kota Bandung.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR memastikan akan melanjutkan  pembangunan tol dalam kota Bandung (Bandung Intra Urban Tol Road) dan Tol Cileunyi-Tasikmalaya. Kedua pembangunan jalan tol ini penting untuk mengatasi kemacetan. 

"Untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung, kami sepakat untuk melanjutkan Bandung Intra Urban Tol Road," kata Basuki Hadimuljono usai pertemuan dengan Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin di Kantor PUPR, seperti dikutip dari Antara, Jumat (1/3).

Basuki mengatakan, PUPR akan segera memproses pembangunan tol yang sudah "mangkrak" hampir 17 tahun tersebut dengan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). "Kita lelangkan segera," ujarnya. 

Basuki mengatakan, pihaknya dan Pemprov Jabar juga sepakat untuk mempercepat pembangunan sejumlah infrastruktur di Jawa Barat. Salah satunya, soal pembangunan jalan tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas).

PUPR menargetkan pemenang lelang Tol Cigatas diumumkan pada Juli 2024 agar proses pembangunan jalan tol tersebut bisa segera dilaksanakan. Basuki mendapatkan laporan bahwa proyek tersebut kini tengah dilakukan adendum kualifikasi dan penambahan desain.

"Sehabis itu, setelah lebaran, April pertengahan akan dilelang. Kalau lelang itu dua bulan berarti Mei-Juni, Juli bisa ada pemenangnya. Dengan ada pemenangnya segera kita laksanakan konstruksinya," katanya.

Selain itu, PUPR juga akan membantu peningkatan  jalan tambang di Parung Panjang, Bogor. Namun menurut Basuki, komitmen ini harus disertai dengan upaya Pemprov Jabar. Pihaknya kini menunggu skema yang tengah disusun oleh Pemprov Jabar terkait pembangunan jalan khusus tersebut.

"Kami akan laksanakan peningkatan jalan provinsi. Tapi harus ada upaya Pemprov Jabar juga. Nanti kami bantu," katanya.

Selain itu, PUPR memastikan akan ada peningkatan anggaran bagi perbaikan jalan provinsi, kabupaten kota di Jawa Barat sejalan dengan adanya Inpres Jalan Daerah, 

"Anggaran akan jauh lebih besar dibanding Tahun 2023. Usulannya ada Rp1,2 triliun untuk perbaikan jalan inpres di Jawa Barat," kata dia. .

Selain inpres jalan daerah, terdapat ketentuan terkait inpres air minum dan pengelolaan air limbah yang menurut Basuki bisa dimanfaatkan Provinsi Jawa Barat. Saat ini, ada lima kabupaten/kota di Jabar belum memasukkan programnya antara lain Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Cirebon dan Sukabumi.

"Lima hal itu yang jadi fokus, untuk bisa kita kolaborasikan antara Pemerintah Pusat dan Jawa Barat. Ini kesempatan yang baik dengan adanya Pak Gubernur, Pak Bey ini," katanya.

 

 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...