Sandiaga akan Fasilitasi Izin 6 OTA Asing yang Terancam Blokir Kominfo

Andi M. Arief
15 Maret 2024, 09:02
sandiaga uno, agen perjalanan, kominfo
Katadata/Wahyu Dwi Jayanto
Menteri Parekraf Sandiaga Uno akan memfasilitasi izin PSE 6 agen perjalanan daring asing yang terancam blokir oleh Kominfo.
Button AI Summarize

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berencana memfasilitasi izin Penyelenggaran Sistem Elektronik atau PSE untuk enam agen perjalanan daring.

Hal tersebut penting lantaran enam agen perjalanan daring atau online travel agency (OTA) tersebut telah terancam blokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Keenam OTA tersebut yaitu Booking.com, Agoda.com, Airbnb.com, Klook.com, Trivago.co.id, dan Expedia.co.id. Seluruh OTA tersebut telah diberikan ultimatum oleh pemerintah untuk mengajukan izin PSE ke Badan Koordinasi Penanaman Modal selambatnya 24 Maret 2024.

"Kami ingin setiap entitas yang beroperasi di Indonesia mengikuti peraturan perundang-undangan. Namun tentunya Indonesia sangat ramah terhadap investasi, ekonomi digital, dan kami akan fasilitasi enam OTA tersebut untuk melengkapi perizinan," kata Sandiaga di Jakarta, Kamis (14/3).

Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Haryadi Sukamdani mengkonfirmasi enam OTA tersebut belum memiliki PSE di dalam negeri. Namun Haryadi menilai masalah yang ditimbulkan enam OTA tersebut tidak berhenti pada izin PSE.

Haryadi menilai pemilikan PSE belum akan menyeimbangkan lapangan bermain antara OTA asing dan OTA lokal. Sebab, pemilikan PSE belum membuat enam OTA memiliki tanggung jawab pajak yang sama.

"Yang kami mau adalah perlakuan pajak yang sama terhadap OTA asing. Kalau masalah pendaftaran, sudah selesai masalahnya kalau hari ini daftar. Masalahnya level playing field harus sama," ujarnya.

Menurut survei Kurious dari Katadata Insight Center (KIC), masyarakat Indonesia yang hendak berwisata atau bepergian ke luar kota banyak menggunakan layanan OTA. Dari seluruh pengguna OTA yang disurvei, mayoritasnya atau 34,5% memilih layanan ini karena memiliki banyak promo atau diskon.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...