Pemerintah Naikkan HET Beras Premium, Bapanas Yakin Pasokan Terjaga

Muhamad Fajar Riyandanu
18 Maret 2024, 13:42
Beras
ANTARA FOTO/Yudi/YU
Pekerja memikul karung berisi beras di Pasar Simpang Limun, Medan, Sumatera Utara, Kamis (12/10/2023).
Button AI Summarize

Badan Pangan Nasional (Bapanas) meyakini kebijakan relaksasi harga eceran tertinggi (HET) beras premium mulai 10 sampai 23 Maret 2024 memberi manfaat. Ia menyebut kebijakan menaikkan HET beras premium  dapat memastikan ketersediaan pasokan beras di pasar modern dan tradisional menjelang Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan kenaikan HET ini merupakan relaksasi bagi pengusaha ritel untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga beras premium di tingkat konsumen. Strategi HET diharapkan dapat mendorong pengusaha untuk kembali aktif dalam memasok beras ke pasar. 

Menurut Arief, sebelumnya pasokan beras sempat menurun karena pengusaha menahan pasokan mereka, mengantisipasi kemungkinan kerugian karena harga beras dari distributor sudah melebihi HET. Adapun HET beras premium saat ini menjadi Rp 14.900-15.800 per kilogram (kg) dari sebelumnya Rp 13.900-14.800 per kg. Ketentuan tersebut termuat dalam surat Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 102/TS.02.02/K/3/2024 tanggal 9 Maret 2024.

"Dari angka HET Rp 13.900 relaksasi sampai tanggal 23 Maret  itu menjad Rp 14.900. Ini berikan ruang agar ketersediaan beras lebih baik," kata Arief di Istana Merdeka Jakarta pada Senin (18/3).

Selain pasokan beras, Bapanas juga tengah memantau ketersediaan bahan pangan jelang lebaran seperti daging, dan komoditas strategis lainnya. "Pokoknya semua pasokan komoditas kami jaga," ujar Arief.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...