Profil Erspo, Pemasok Jersey Timnas yang Tengah Ramai Diboikot di X
Tagar #boikoterspo menjadi salah satu trending topic atau topik terpopuler Indonesia di X pada Sabtu (30/3) yang masih bertahan hingga hari ini, Minggu (31/3). Erspo atau Erigo Sport adalah pemasok jersey Timnas Indonesia yang tengah dikritik netizen karena dianggap memiliki kualitas yang tak mumpuni.
Mengapa Erspo Ramai Diboikot di X?
Puncak kekesalan netizen hingga lahir tagar boikoterspo adalah sikap desainer jersey Timnas, Ernanda Putra dalam menanggapi kritik yang juga dilontarkan komentator olahraga Justinus Lhaksana terkait kualitas produk buatannya. Justin ikut mengkritik kualitas jersey Timnas yang sebenarnya juga disuarakan pelatih Timnas Shin Tae-yong.
Abis kalah kampanye langsung pake baju dibalik. ???? Maksudnya apa woooy. Ikut2an ngeroasting lg.
Klub lo juga masi merangkak jadi medioker, rupanya bingung cari kerjaan abis kelar kampanye. Mengais rejeki diatas candaan org lain.
lost respect for you bro.— Ernanda Putra (@ernandaputra) March 30, 2024
Ernanda yang mendapatkan banyak kritikan di media sosial akhirnya minta maaf karena telah menciptakan kegaduhan.
"Terima kasih atas kritik juga sarannya, semoga kedepannya saya dan makna bisa berkontribusi lebih baik lagi," ujarnya.
Ernanda sendiri bukan bagian dari Erspo. Founder Makna Group ini adalah designer yang dipilih dan bekerja sama dengan erspo untuk merancang design jersy Timnas.
Ernanda akhirnya juga membuat pernyataan resmi melalui akun instagram @makna. Ernanda menegaskan bahwa dirinya dan makna menerima semua masukan dan kritik yang disampaikan terkait produk buatannya itu sebagai kesempatan untuk berbenah di masa depan.
Ia juga menekankan tidak menyesal telah meriilis desain jenama Timnas yang telah disepakati oleh Erspo, PSSI dan pihak lainnya. Ernanda yakin dengan kemampuannya dan tim, tetapi sadar tidak dapat memuaskan semua pihak dengan desainnya. “Mungkin bukan sekarang tapi saya yakin, suatu saat, design kami bisa diterima. Kalaupun tidak, ya tidak jadi masala,” kata dia.
Profil Erspo
Erspo atau Erigo Sport baru diluncurkan pada Januari 2024 dan merupakan sub-brand dari Erigo yang merupakan merek pakaian lokal. Sebelum meluncurkan Erspo, Erigo tak memiliki produk pakaian olahraga.
PSSI pada Januari 2024 mengumumkan, telah mencapai kesepakatan dua tahun dengan Erigo sebagai apparel Timnas Indonesia. Kesepakatan, termasuk menyiapkan jersey Skuad Garuda.
Ketua umum PSSI Erick Thohir dalam konferensi pers tersebut menyampaikan rasa terima kasih kepada para pendahulu Erspo, yakni Nike dan Mills. Ia menegaskan, ingin brand lokal yang menjadi apparel Timnas Indonesia.
Nilai kontrak antara PSSI dan Erigo untuk pembuatan jersey Timnas ini mencapai Rp 16,5 miliar. Erick menyebut Erspo terpilih melalui proses tender terbuka pada tahun lalu. Namun, netizen kini kembali mempertanyakan proses tender tersebut lantaran Erigo sebelumnya tak memiliki keahlian di bidang pakaian olahraga.
Erigo dan Erspo didirikan oleh Muhammad Sadad. Pengusaha asal Aceh kelahiran 1990 ini adalah pemilik sekaligus CEO Erigo. Erigo sempat menjadi perbincangan saat ikut serta dalam pagelaran busana di New York Fashion Week (NYFW) di Manhattan, AS pada 2021.
Erigo hadir dalam NYFW dengan menampilkan koleksi mereka yakni 'ERIGO X' yang memiliki 60 tampilan kemeja, t-shirt, pants, hingga outer bertemakan 'Fashion Meets Function'.
Kronologi Polemik Kualitas Jersey Timnas
Sejak diluncurkan pada Januari 2024, desain jersey Timnas buatan Erspo banyak mendapatkan kritik dari netizen. Ratusan komentar memenuhi unggahan akun Erspo Official terkait jerses Timnas, yang didominasi oleh komentar bernada negatif.
Perdebatan jersey Timnas kian panas setelah muncul keluhan dari pelatih Timnas Shin Tae Yong yang menganggap seragam baru tersebut tidak terlalu menyerap keringat saat digunakan dalam latihan.
Namun, menanggapi beragam respons warganet terhadap jenama baru Timnas tersebut, Shin Tae-yong telah menekankan bahwa ia hanya memberikan saran terkait jenama baru timnas tersebut. "Saya hanya mau memberi saran, bukan mempermasalahkan. Jadi tolong jangan ada yang salah sangka, ini semua untuk perkembangan sepak bola Indonesia,” kata Shin dalam konferensi pers jelang laga lawan Vietnam pada pertengahan bulan ini.
Pihak Erspo sebenarnya juga sudah merespons keluhan Shin dengan berjanji untuk menggantikan jenama tersebut dengan material yang lebih baik sehingga jersey latihan dapat menyerap keringat.