Merek Dinilai Masih Butuh Agensi dan Media untuk Promosikan Produk

Happy Fajrian
3 Mei 2024, 18:09
media, iklan, produk, merek
Katadata
CEO Omnicom Media Group Malaysia Eileen Ooi dalam acara Asia Pacific Media Forum 2024 di Bali, Jumat (3/5).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Produk atau merek dinilai masih membutuhkan agensi dan juga media untuk melakukan promosi produk. Sebaliknya, untuk mendapat keperacayaan dari produk atau merek dan juga konsumen, agensi dan media harus inovatif.

CEO Omnicom Media Group Malaysia Eileen Ooi mengungkapkan bahwa dua hal penting yang harus dimiliki agensi dan juga media dalam mempromosikan merek adalah kualitas dan originalitas.

“Kenyataannya saat ini adalah konsumen memerlukan news outlet yang bisa dipercaya. Jadi perlu sebuah evolusi agar bisa engage dengan merek dan juga konsumen. Agensi dan media yang bisa dipercaya serta kredibel adalah nilai lebih yang menjadi perhatian dari merek,” ujarnya saat berbicara di Asia Pacific Media Forum 2024 di Bali, Jumat (3/5).

Eileen mengatakan bahwa saat ini brand memang masih menjadikan metriks seperti CPM dan CPC sebagai acuan. Kedua metode penghitungan ini sangat umum digunakan untuk menentukan biaya iklan di platform online advertising seperti Google Ads dan Facebook Ads.

Sebagai informasi, CPM adalah metrik penghitungan biaya untuk setiap 1.000 impressions yang didapatkan iklan. Sedangkan CPC atau cost per click adalah harga yang dibayar perusahaan setiap kali ada pengunjung yang mengeklik iklan selama campaign pemasaran berlangsung.

Menurut Eileen, saat ini merek tidak selalu mengacu kepada metriks tersebut dalam mempromosikan produknya. Mereka memerlukan agensi atau media yang bisa melakukan integrasi antara event dengan pelayanan lainnya.

“CPM, CPC yang paling murah itu memang penting tapi agensi atau media harus bisa change the game. Kenapa harus bersaing dengan metriks tersebut? Kualitas yang baik itu masih tetap penting. Yang utama adalah tentang bagaimana deliver content kepada konsumen secara personalisasi,” ujar Eileen.

Menurut dia, konsumen dan juga merek sangat menyukai konten yang personal sehingga pesannya bisa langsung sampai kepada target. Selain itu, kata dia, konsumen masih memerlukan pengiklan yang bisa mereka percaya.

Artikel ini sebelumnya tayang di Sisiplus Katadata dengan judul "Ini Alasan Merek Masih Perlu Agensi atau Media untuk Mempromosikan Produknya".

Reporter: Doddy Rosadi

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...