Menko Zulhas Ungkap Daftar Komoditas Pangan RI yang Berpotensi Capai Swasembada

Mela Syaharani
30 Oktober 2024, 13:29
swasembada, swasembada pangan, komoditas pangan
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menilai, swasembada pangan membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Presiden Prabowo Subianto menargetkan Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dalam empat tahun pemerintahannya atau pada 2028. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyebut, ada sejumlah komoditas yang berpotensi untuk mencapai swasembada seperti harapan Prabowo. 

Mantan Menteri Perdagangan ini menyebut beras, jagung, tebu, gula, bawang, kopi, hingga kedelai masuk dalam target pemerintah untuk mencapai swasembada. "Tambah lagi coklat, karena itu produk unggulan kita dan sekarang kita impor coklat banyak,” ujar Zulhas, Rabu (30/10). 

Namun, Zulhas menekankan upaya untuk mencapai swasembada pangan ini melibatkan banyak kewenangan dan anggaran. “Nah ini perlu disatukan, satu tim kerja sama yang kuat untuk swasembada pangan, misalnya terkait anggaran,” kata  dia.

Zulhas menyebut, anggaran untuk ketahanan pangan nasional mencapai Rp 139,4 triliun pada tahun depan. Namun, anggaran ini tersebar di beberapa kementerian, lembaga, dan perusahaan terkait ketahanan pangan, seperti Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pekerjaan Umum, BRIN, BUMN Pupuk yakni PT Pupuk Indonesia, pemerintah daerah hingga dana desa.

“Nah ini kami akan koordinasikan, nanti output dan apa yang akan dikerjakan harus betul-betul berorientasi, terarah sehingga target swasembada pangan dapat direalisasikan,” kata dia.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya meyakini rezim pemerintahannya dapat mewujudkan swasembada pangan secara nasional dalam empat tahun ke depan. Dia bahkan optimistis Indonesia bisa jadi lumbung pangan dunia. 

Prabowo menyampaikan hal tersebut saat menyampaikan Pidato Awal Masa Jabatan Presiden di dalam Sidang Paripurna MPR pelantikan presiden pada Ahad (20/10). Dia menganggap kondisi swasembada pangan krusial untuk mengurangi impor pangan. 

Hal itu terutama dalam menghadapi potensi krisis global saat negara lain tidak mau mengekspor pangan karena lebih fokus pada kebutuhan mereka sendiri.   

“Saudara-saudara sekalian, saya telah mencanangkan bahwa Indonesia harus segera swasembada pangan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Kita tidak boleh tergantung sumber makanan dari luar,” kata Prabowo. 

Prabowo menekankan upaya mencapai ketahanan pangan merupakan prioritas nasional yang tidak bisa ditunda, terutama dalam situasi genting seperti krisis dan meningkatnya tensi geopolitik belakangan ini.

“Dalam krisis, dalam keadaan genting, tidak ada yang akan mengizinkan barang-barang mereka untuk kita beli. Karena itu, tidak ada jalan lain dalam waktu sesingkat-singkatnya, kita harus mencapai ketahanan pangan,” ujar Prabowo.

Reporter: Mela Syaharani
Editor: Agustiyanti

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...