Kasus Covid-19 Naik, Korea Selatan Kembali Wajibkan Penggunaan Masker
Akibat lonjakan kasus Covid-19 yang kembali terjadi, Korea Selatan membatalkan keputusan untuk melonggarkan aturan wajib masker di ibu kota Seoul dan wilayah metropolitannya. Ini dilakukan setelah lonjakan kasus yang terjadi, didorong penularan varian Delta pada warga berusia antara 20 hingga 30 tahun.
Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan mengatakan penggunaan masker kembali menjadi wajib bagi semua orang. Termasuk mereka yang telah divaksinasi, di Seoul dan sekitarnya karena peningkatan kasus baru-baru ini.
Lonjakan infeksi terbaru dipicu oleh orang-orang berusia 20 hingga 30 tahun yang tinggal di Seoul atau Provinsi Gyeonggi yang berdekatan. Sebanyak 81% dari semua pasien Covid-19 di Korea Selatan, ada di wilayah tersebut.
Pejabat Kementerian Kesehatan Sohn Young-rae mengatakan Covid-19 varian Delta menyebar dengan sangat cepat dan mengancam wilayah Seoul. Makanya aturan menggunakan masker kembali wajib bagi semua orang.
Aktivitas minum-minum di luar ruangan lewat dari pukul 10 malam juga akan kembali dilarang. Taman tepi sungai kota telah ramai dengan anak-anak muda yang bersosialisasi dan minum setelah restoran, bar, dan pub tutup pada pukul 10 malam, sebagai bagian dari pembatasan jarak sosial.
“Kami melihat kewaspadaan masyarakat terhadap pandemi semakin rendah. Di sisi lain, kecepatan penyebaran varian delta juga semakin cepat,” kata Sohn dikutip dari Bloomberg pada Senin (5/7).
