5 Cara Mengetahui Jenis Kulit
Cara mengetahui jenis kulit sangat penting untuk dipahami oleh seseorang, agar ia dapat menentukan jenis perawatan yang sesuai dengan kulitnya. Seperti dilansir dari Eucerin.com, setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda. Umumnya ada empat jenis kulit manusia yaitu kulit normal, kulit kering, kulit berminyak, dan kulit kombinasi.
Semua jenis kulit di atas mempunyai cara perawatan dan penanganan yang berbeda ketika mengalami kondisi tertentu. Jika cara penanganannya salah, maka akan memicu gangguan kesehatan kulit yang lainnya.
Metode dan cara mengetahui jenis kulit bisa dipelajari di internet, atau bisa juga mendatangi langsung dokter serta pakar kesehatan kulit. Dengan begitu, menentukan perawatan kulit yang sesuai akan lebih mudah untuk dilakukan.
Lebih lanjut dilansir dari Hello Sehat, Halo Doc, SehatQ dan sumber lainnya, berikut sejumlah cara mengetahui jenis kulit yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah.
Tes Mengetahui Jenis Kulit
Dalam dunia medis setidaknya sudah diketahui ada empat tipe dasar kulit yang dimiliki manusia. Jenis kulit seseorang bisa ditentukan oleh beberapa kondisi, salah satu di antaranya yaitu karena genetika. Namun, seiring berjalannya waktu dan hal tertentu tipe kulit bisa saja berubah.
Bagi perempuan, mengetahui jenis kulit yang dimilikinya akan sangat membantu dalam menentukan produk kecantikan seperti apa yang sesuai. Dari sejumlah kasus, ada wanita yang salah melakukan perawatan kulit karena kosmetiknya tidak cocok dengan jenis kulitnya.
Untuk lebih jelasnya, berikut cara mengetahui jenis kulit yang bisa Anda simak pada penjelasan di bawah ini:
1. Cara Mengetahui Jenis Kulit Menggunakan Tisu
Tes yang pertama sangatlah mudah. Sebab Anda hanya perlu memanfaatkan tisu di rumah. Tisu bisa menjadi salah satu indikator apakah kulit Anda berminyak atau tidak.
Cara mengetahui jenis kulit dengan metode ini yaitu menempelkan secarik tisu di area kulit. Penjelasan lengkapnya sebagai berikut:
- Langkah pertama yang perlu Anda lakukan yaitu membersihkan wajah memakai air bersih.
- Kemudian tunggu hingga kering.
- Di dalam tes ini, Anda sebaiknya tidak memakai pelembab, serum, atau sejenisnya.
- Jika sudah kering, tempelkan tisu di area wajah atau area T-Zone (dagu, hidung, dan dahi) selama satu jam.
- Cara ini bisa Anda lakukan ketika pagi hari setelah bangun tidur.
Menentukan Hasil Tes
Dilansir dari Hellosehat.com, apabila tisu yang ditempelkan pada kulit Anda tidak menyerap minyak, itu artinya kulit Anda normal (sehat). Namun jika hal sebaliknya terjadi dan kulit wajah terlihat berkilau maka jenis kulit Anda adalah berminyak.
Untuk jenis kulit kering biasanya hasil tesnya adalah kulit nampak terasa kencang setelah melakukan tes ini. Sementara kalau tisu menyerap minyak pada area T-Zone, kemungkinan besar jenis kulit Anda adalah kombinasi.
2. Cara Mengetahui Jenis Kulit Memakai Tape Test
Cara mengetahui jenis kulit berikutnya yang bisa Anda coba yakni menggunakan tape test. Anda bisa mendapatkan barang ini dengan mudah. Sebab tape atau selotip Anda beli di sejumlah toko di dekat rumah Anda.
Dalam metode ini, Anda cukup menempelkan selotip pada area wajah yang sudah bersih. Kemudian tunggu beberapa saat sampai selotip tersebut menyerap minyak atau tidak.
Adapun untuk hasil tesnya biasanya akan menunjukan beberapa hal seperti berikut ini:
- Pada jenis kulit berminyak, biasanya selotip tidak mudah menempel atau sering bergeser karena adanya minyak di area wajah.
- Sedangkan untuk jenis kulit kering, selotip bisa menempel dengan mudah. Namun ketika dilepas, pada selotip tersebut umumnya akan ditemukan serpihan kulit kering yang menempel.
- Jika selotip bisa menempel dan dilepaskan dengan mudah, maka jenis kulit Anda adalah jenis kulit normal.
3. Melihat Kondisi Kulit Sepanjang Hari
Cara paling mudah yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui jenis kulit yaitu dengan melihat kondisi kulit Anda, setelah menjalani aktivitas sepanjang hari. Biasanya jenis kulit normal akan memiliki sedikit minyak serta terdapat sedikit sisik.
Sementara itu, kebanyakan orang yang memiliki jenis kulit berminyak akan nampak berkilau dan terdapat minyak di area wajah. Hal sebaliknya akan dirasakan oleh orang dengan jenis kulit kering.
Selain hal di atas, apabila kulit Anda terasa gatal sampai meradang dan terlihat kemerahan, itu artinya jenis kulit Anda adalah jenis kulit sensitif.
4. Mencubit dan Memperhatikan Tekstur Kulit
Tekstur kulit normal biasanya akan terasa lembut dan kenyal saat disentuh. Namun, hal berbeda akan dirasakan kalau jenis kulit Anda merupakan jenis berminyak.
Kulit berminyak sangat lengket jika disentuh. Namun, pada kulit kombinasi biasanya sensasi lengket itu hanya akan muncul pada area T-Zone dan sebagian area lainnya tampak kering.
5. Berkonsultasi Ke Dokter dan Pakar Kesehatan Kulit
Cara mengetahui jenis kulit yang terakhir yaitu dengan pergi ke dokter dan para pakar di bidang ini untuk berkonsultasi. Saran yang diberikan oleh mereka akan membantu Anda untuk menentukan jenis kulit yang dimiliki.
Hal tersebut sangat penting agar Anda terhindar dari masalah gangguan kesehatan kulit, karena salah melakukan perawatan atau memakai produk kosmetik yang tidak sesuai dengan jenis kulit.
Jenis-jenis Kulit
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, ada empat tipe dasar kulit yang dimiliki manusia. Dilansir dari Almirall.com, jika ditelaah lebih jauh maka jenis-jenis kulit bisa dijelaskan sebagai berikut:
Kulit Normal
Kulit ini tidak terlalu kering dan tidak terlalu berminyak. Memiliki tekstur yang teratur , memiliki tampilan yang bersih, lembut, dan tidak memerlukan perawatan khusus.
Kulit Berminyak
Kulit berminyak memiliki penampilan lembab dan cerah . Ini disebabkan oleh produksi lemak yang berlebihan oleh kelenjar sebaceous, dan biasanya ditentukan oleh penyebab genetik atau hormonal.
Kulit Kering
Kulit kering adalah jenis kulit yang menghasilkan lebih sedikit sebum daripada kulit normal. Efek negatifnya kulit kering akan kekurangan lipid yang dibutuhkan untuk mempertahankan kelembaban.
Kulit Kombinasi
Jenis kulit kombinasi merupakan kondisi area kulit yang bisa kering atau normal di beberapa area dan berminyak di area lain, seperti T-Zone (hidung, dahi, dan dagu). Umumnya, pori-pori pada kulit ini terlihat lebih besar dari biasanya karena lebih terbuka, terdapat komedo, dan kulit mengkilap.
Kulit Sensitif
Kulit sensitif adalah jenis kulit yang rapuh. Biasanya kulit ini rentan mengalami panas, kemerahan atau gatal. Jenis kulit ini kehilangan fungsi barrier (atau pelindung), sehingga mengakibatkan mikroorganisme dan zat iritan mudah masuk ke dalam kulit serta meningkatkan kemungkinan terjadinya infeksi atau reaksi alergi.
Kulit Bersisik
Jenis kulit ini disebabkan oleh iritasi kulit berulang karena faktor lingkungan, seperti matahari, angin, kekeringan atau kelembaban yang berlebihan, dan dapat menyebabkan deskuamasi kulit. Kondisi tersebut merupakan terjadinya pelepasan sisik besar dari epidermis, yang terkadang terlihat seperti debu halus.
Semua cara di atas bisa dilakukan untuk menentukan jenis kulit yang Anda miliki. Sehingga nantinya Anda bisa menemukan metode perawatan yang cocok dengan kulit Anda.