10 Jenis Jamur yang Bisa Dimakan dan Bergizi Tinggi
Jenis jamur yang bisa dimakan jumlahnya sangat banyak. Secara umum, jamur seperti ini memiliki nilai nutrisi cukup baik dengan kandungan protein yang tinggi
Berdasarkan manfaatnya, jamur dapat dikelompokkan menjadi tiga macam, yaitu jenis jamur yang bisa dimakan, jamur untuk pengobatan dan jamur beracun. Jamur layak konsumsi biasanya rendah lemak serta mengandung kalori.
Pemanfaatan jamur sebagai bahan pangan sudah sangat lazim di Indonesia. Di beberapa daerah misalnya, jenis jamur yang bisa dimakan sering diolah menjadi santapan lezat dan menyehatkan.
Selain kaya akan manfaat, bisnis budidaya jamur untuk konsumsi juga punya nilai ekonomis tinggi. Sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Prancis, Korea, Cina, dan Timur Tengah menjadi pasar ekspor yang sangat potensial.
Meski memiliki potensi bagus, sayangnya produksi jamur di Indonesia masih sangat rendah. Dikutip dari laman Direktorat Jendral Hortikultura Kementrian Pertanian, produksi jamur pada 2019 tercatat sebanyak 33.163 ton.
Lalu apa saja jenis jamur yang bisa dimakan? Berikut rangkuman pembahasannya.
Jenis Jamur yang Bisa Dimakan
Menurut buku Ensiklopedia Dunia Fungi, jamur adalah organisme heterotrof yang mendapatkan makanan dari organisme lain maupun dari organisme yang sudah mati.
Untuk mendapatkan sumber makanannya, jamur akan bertahan hidup dengan cara saprofit, parsait, dan simbiotik.
Secara biologis jamur bukan termasuk tumbuhan. Jamur atau disebut juga fungi, merupakan makhluk hidup yang tidak memiliki klorofil. Sehingga mereka tidak bisa berfotosintesis layaknya tumbuhan pada umumnya.
Walaupun bukan jenis tumbuhan, jamur merupakan bahan pangan yang lezat dan dapat diolah menjadi makanan menyehatkan. Akan tetapi, tidak semua jenis jamur aman dikonsumsi manusia.
Merujuk pada buku Panduan Lengkap Jamur, jenis jamur yang bisa dimakan disebut dengan istilah Edible Mushrooms. Beberapa di antaranya yang mungkin sudah tidak asing di telinga masyarakat contohnya jamur tiram serta jamur kuping.
Selain kedua jamur ini, berikut jenis jamur yang bisa dimakan dan bergizi tinggi:
1. Jamur Cremini
Jamur cremini merupakan varietas jamur kancing yang sering diolah menjadi hidangan menjadi sup atau makanan berkuah lainnya.
Dari segi tampilan, salah satu jenis jamur yang bisa dimakan ini berwarna coklat dan teksturnya kuat. Cremini sangat dianjurkan untuk dikonsumsi karena rendah kalori dan lemak.
2. Jamur Kancing Putih
Jamur ini sangat sering dijumpai di supermarket modern hingga pasar tradisional. Sesuai namanya jamur ini berwarna putih dengan tekstur lembut jika ditumis.
Tidak hanya lezat, di jamur kancing putih tersimpan vitamin B2, vitamin B3 dan vitamin B5. Bahkan di dalamnya kaya akan kandungan lain seperti selenium, tembaga, kalium, dan fosfor.
3. Jamur Tiram
Diperkaya akan kandungan fosfor, kalsium, dan protein, jamur tiram merupakan bahan makanan yang lezat jika diolah dengan cara ditumis atau direbus menjadi sup.
Dinamakan jamur tiram karena bagian atas jamur ini mirip sekali dengan hewan tersebut. Sekilas, jamur tiram berwarna putih agak kusam serta bentuknya cukup lebar.
4. Jamur Kuping
Jamur kuping dipercaya memiliki khasiat untuk mengurangi tekanan tinggi. Dari segi fisik, jamur kuping punya bentuk melebar dan sedikit keriting. Uniknya, jamur ini tidak mempunyai tudung seperti organisme dalam kingdom fungi pada umumnya.
Selain berkhasiat, jamur kuping terutama yang berwarna hitam kaya akan sejumlah nutrisi penting bagi tubuh. Di dalamnya tersimpan vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B6, vitamin B12, vitamin B9 atau asam folat, vitamin C, serta kandungan mineral.
5. Jamur Enoki
Enoki merupakan salah satu jenis jamur yang bisa dimakan serta punya kandungan gizi melimpah. Memiliki ciri unik yang mana ukurannya kecil dengan topi putih mengkilap yang menempel pada batang tipisnya.
Jamur enoki biasanya dimanfaatkan sebagai bahan campuran untuk hidangan tumis dan sup. Jamur ini juga menyediakan kandungan mineral penting bagi tubuh seperti zat besi, fosfor, natrium, magnesium, kalsium, dan lainnya.
6. Jamur Merang
Jamur merang menjadi salah satu bahan pangan yang cukup digemari di Indonesia. Jamur tersebut bisa ditemukan dengan mudah pada tumpukan jerami di areal sawah bekas panen.
Jamur merang memiliki tekstur kenyal sehingga cocok dimasak menjadi sajian berkuah. Selain sedap untuk dimakan, salah satu jenis jamur yang bisa dimakan ini memiliki beragam nutrisi seperti protein, karbohidrat, serat, lemak, zat besi, ash, fosfor, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, asam folat, kalium, dan tembaga.
7. Jamur Shiitake
Jamur shiitake berasal dari Asia Timur, dengan 83 % di antaranya tumbuh dengan baik di Jepang. Bukan saja nikmat saat dimasak, jamur tersebut menawarkan banyak vitamin, mineral, dan senyawa yang meningkatkan kesehatan.
Beberapa orang menganggap, jamur shiitake dapat melindungi dari kanker, peradangan dan mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Jika diolah dengan benar, jamur ini memiliki rasa umami yang lebih kuat dengan tekstur kenyal bila disantap.
8. Jamur King Oyster
Hadir dengan kandungan antioksidan yang tinggi, jamur king oyster dapat menjadi pilihan alternatif untuk sajian makanan sehat di rumah. Sekilas bentuknya cukup mirip dengan jamur tiram, namun jamur ini berasal dari jenis yang berbeda.
9. Jamur Morel
Morel merupakan jamur termahal di dunia dan paling sulit didapatkan. Pasalnya jamur ini hanya tumbuh di daerah beriklim temperate.
Jamur ini umumnya ditemukan di dataran tinggi hutan-hutan di negara China, Amerika Utara, India, Turki dan Pakistan. Akan tetapi, ada satu jenis morel yang tumbuh di Indonesia. Tepatnya di kawasan hutan Rinjani. Jamur tersebut berasal dari spesies Morchella crassipes..
10. Jamur Truffle
Truffle adalah satu dari sekian banyak jenis jamur yang bisa dimakan dengan kandungan nutrisi tinggi. Di dalamnya terdapat protein, serat, dan asam lemak jenuh dan tidak jenuh, vitamin C, fosfor dan sebagainya. Selain nikmat disantap, jamur truffle akan sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Demikian pembahasan seputar jenis jamur yang bisa dimakan dan bergizi tinggi.