5 Manfaat Lari Bolak-balik untuk Meningkatkan Performa Tubuh
Manfaat lari bolak-balik dapat menjaga kebugaran tubuh dan meningkatkan kecepatan jarak pendek. Teknik latihan yang biasa disebut shuttle run ini banyak dipilih untuk tes kebugaran jasmani.
Shuttle run dianggap sebagai metode latihan yang cukup efektif guna mengasah kekuatan fisik dan kelincahan. Bahkan, manfaat lari bolak-balik mampu menaikan kemampuan motorik seseorang.
Lari bolak-balik menjadi salah satu teknik latihan kebugaran yang populer di kalangan pelatih. Hal ini karena shuttle run dapat digunakan untuk mempelajari respon fisiologis, utamanya dalam olahraga seperti basket, yang ditandai dengan sprint dan perubahan arah.
Dengan rutin melakukan shuttle run, tubuh seorang atlet akan mampu menjaga kelincahannya. Manfaat lari bolak-balik lainnya untuk membangun akselerasi yang maksimum.
Pengertian Lari Bolak-balik
Kelincahan merupakan satu dari sekian banyak aspek penting yang membantu aktivitas sehari-hari. Sebab, seseorang yang memiliki kelincahan dapat melakukan gerakan yang lebih efektif dan efisien.
Contoh latihan kelincahan yang patut dicoba yaitu lari bolak-balik. Menurut laman The Health Board, shuttle run adalah latihan di mana peserta berlari bolak-balik antara dua titik.
Terkadang juga praktik lari bolak-balik dikombinasikan dengan memindahkan balok atau benda lain dari satu titik ke titik lain, secepat mungkin.
Shuttle run harus dilakukan dengan berlari bolak-balik antara dua titik dengan kecepatan yang konsisten. Latihan ini dikenal juga dengan nama sprint lapangan yang membawa manfaat baik bagi kesehatan tubuh.
Melakukan shuttle run terdengar cukup sederhana. Tetapi orang yang menjalankannya akan mengakui bahwa latihan tersebut bisa sangat melelahkan. Tidak mengherankan olahraga ini kurang begitu menarik bagi kebanyakan orang.
Walaupun melelahkan, manfaat lari bolak-balik jangan sampai disepelekan. Kegiatan latihan semacam ini sangat berguna untuk mengukur kecepatan, kelincahan, dan daya tahan tubuh.
Teknik Shuttle Run
Dalam sepak bola modern, pemain hampir di semua posisi dituntut bekerja keras agar keseimbangan tim saat bertahan maupun menyerang tetap terjaga. Untuk melakukannya mereka harus punya kemampuan anaerobik yang baik.
Olahraga yang membutuhkan intensitas tinggi seperti sepakbola dan bola basket sangat membutuhkan kemampuan anaerobik. Sederhananya anaerobik merupakan kondisi saat seseorang mengerahkan segala tenaga yang ada seoptimal mungkin dalam waktu begitu singkat.
Ketika melakukan anaerobik, tubuh akan menciptakan energi tanpa bantuan oksigen. Pasalnya, sistem jantung tidak memiliki cukup waktu untuk mengalirkan oksigen ke otot.
Menurut BBC Sport, salah satu manfaat lari bolak-balik adalah untuk membangun kemampuan tersebut. Selain itu, teknik latihan ini terbilang sangat mudah dilakukan.
Adapun cara untuk melakukan latihan lari bolak-balik contohnya sebagai berikut:
- Buat penanda atau letakan suatu benda sebagai titik berhenti. Jaraknya bisa dimulai dari 10 meter, 20 meter, dan 30 meter.
- Mulailah berlari dari start ke titik yang berjarak 10 meter. Kemudian sentuh permukaan tanah dan lari menuju garis awal.
- Lakukan gerakan serupa ke jarak 20 meter dan 30 meter. Selanjutnya balik lagi ke titik awal.
- Ulangi rangkaian gerak lari ini minimal empat kali atau sesuai dengan porsi latihan yang diinginkan.
Ragam Manfaat Lari Bolak-balik
Bisa dibilang shuttle run adalah tes kebugaran yang dirancang untuk mengukur serta mengevaluasi kecepatan, kelincahan, dan stamina tubuh seseorang. Jika pola latihan ini dilakukan berulang kali, secara tidak langsung kemampuan fisiknya akan semakin terasah.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini merupakan beberapa manfaat lari bolak-balik:
1. Membentuk Otot Kaki
Latihan shuttle run memerlukan kecepatan dan ketepatan dengan berlari secara bolak-balik. Dalam praktiknya, kekuatan kaki menjadi tumpuan utama dalam latihan ini.
Semakin sering seseorang menjalankan shuttle run, maka pembentukan otot kaki yang kuat melalui lari akan terjadi. Singkatnya, manfaat lari bolak-balik sangat efektif untuk membangun otot kaki.
2. Melatih Kecepatan dan Akselerasi
Shuttle run dapat bervariasi dalam intensitas, durasi, dan jarak tertentu. Selain membangun otot kai, manfaat lari bolak-balik lainnya yaitu untuk melatih kecepatan jarak pendek atau akselerasi saat bergerak.
Banyak atlet menggunakan shuttle run sebagai alat pelatihan dan patokan untuk mengukur kemajuan fisiknya selama pelatihan.
3. Meningkatkan Keseimbangan dan Refleks
Gerakan shuttle run yang cepat dan menuntut kelincahan tubuh bisa meningkatkan refleks secara optimal. Ketika refleks tubuh terlatih, maka seseorang dapat menjaga keseimbangannya saat bergerak dengan kecepatan tertentu.
4. Meningkatkan Stamina dan Daya Tahan Tubuh
Ketika pertama kali melakukan latihan ini, mungkin saja tubuh akan merasa lelah. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu manfaat lari bolak-balik membantu tubuh terlatih dengan baik.
Gerakan shuttle run akan membangun dan memperkuat otot-otot tubuh bagian bawah. Pelan tapi pasti, latihan ini juga efektif membantu meningkatkan tingkat kebugaran secara keseluruhan.
5. Efektif Membakar Kalori
Asupan kalori yang berlebih akan mengakibatkan tubuh menjadi gemuk. Untungnya latihan interval intensitas tinggi seperti lari bolak-balik, memiliki peran yang besar dalam proses pembakaran kalori di dalam tubuh.
Dengan kata lain, jika bentuk tubuh ramping adalah dambaan banyak orang, shuttle run pasti akan berguna.