Bea dan Cukai Awasi Implementasi IA-CEPA

Image title
Oleh Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
22 Juli 2020, 10:08
Ditjen Bea dan Cukai
Katadata

Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta, Decy Arifinsjah telah melakukan sharing idea dalam Cross Border International Webinar, sehubungan dengan telah resmi diimplementasikannya IA-CEPA sejak 5 Juli 2020.

Diskusi tersebut dihadiri oleh sejumlah narasumber diantaranya Dirjen Bea dan Cukai, Heru Pambudi dan  Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional, Ni Made Ayu Marthini, beserta pimpinan lembaga terkait.

Decy menjelaskan implementasi IA-CEPA diharapkan  dapat memberikan beberapa manfaat serta meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia pasca Covid-19. 

“IA-CEPA akan menciptakan kesempatan baru dan iklim investasi yang lebih kondusif, juga akan menjadi stimulan peningkatan investasi Australia di Indonesia,” jelasnya.

Menurut Decy,  daya beli barang penduduk Australia yang tinggi dapat dimanfaatkan sebagai peluang ekspor Indonesia ke negara tersebut. 

Selain itu, IA-CEPA juga menekankan kerja sama di bidang investasi dan sumber daya manusia dalam bentuk pendidikan vokasi dan kejuruan serta pendidikan tinggi sebagai upaya Indonesia dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia dalam negeri.

IA-CEPA akan memberikan manfaat bagi pelaku usaha Indonesia melalui penghapusan seluruh tarif bea masuk Australia sehingga seluruh produk Indonesia yang masuk ke pasar Australia akan menikmati tarif 0%. 

Produk ekspor Indonesia yang berpotensi meningkat ekspornya antara lain adalah otomotif, kayu dan turunannya termasuk furnitur, tekstil dan produk tekstil, alat komunikasi dan peralatan elektronik.

IA-CEPA juga akan meningkatkan kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Australia, serta economic powerhouse dalam bentuk kolaborasi peningkatan ekspor ke negara ketiga seperti negara-negara Timur Tengah dan China.

Heru Pambudi pun memastikan bahwa Bea Cukai akan melakukan pengawasan terkait pelaksanaan IA-CEPA tersebut, yang dalam penerapannya juga dapat memanfatkan fasilitas kepabeanan seperti Kawasan Berikat.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...