Mertua Dian Sastro, Pendiri MRA Adiguna Sutowo Meninggal Dunia
Pengusaha sekaligus mertua artis Dian Sastrowardoyo, Adiguna Sutowo meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Minggu (18/4). Adiguna Sutowo dikenal sebagai pemilik dan pendiri MRA Group.
Ia merupakan anak dari mantan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) di era Orde Baru, Ibnu Sutowo.
Telah meninggal dunia Bapak Adiguna Sutowo, Founder MRA Group, Ayahanda dari Bapak Maulana Indraguna Sutowo, Direktur Utama MRA Group," tutur Iwet Ramadhan, Head of Business Growth MRA Media
Kabar itu kemudian dikonfirmasi oleh Head of Public Relations MRA Media, Asteria Elanda.
MRA Group milik Adiguna Sutowo merupakan konglomerasi bisnis media. MRA yang merupakan akronim dari PT Mugi Rekso Abadi ini mengendalikan beberapa media, baik online maupun cetak, yang fokus pada gaya hidup, makanan dan minuman, hingga otomotif.
Profil Adiguna Sutowo
Adiguna Sutowo lahir pada 31 Mei 1958. Ia adalah ayah dari Maulana Indraguna Sutowo, Direktur Utama MRA Group yang juga suami aktris Dian Sastrowardoyo.
Bisnis keluarga Sutowo menggurita selama puluhan tahun. Selain MRA, Adiguna juga sempat memimpin Nugra Santana Group, konglomerasi yang didirikan oleh mantan Direktur Utama Pertamina, Ibnu Sutowo pada 19 Mei 1973.
Selain itu, Adiguna juga masuk bisnis farmasi dengan bendera PT Suntri Sepuri. Perusahaan ini memproduksi tablet, kapsul, sirop dan suspensi, sirop kering/serbuk injeksi beta laktam.
Nama Nugra Santana Group sempat berkibar ketika perekonomian Indonesia sedang tumbuh tinggi-tingginya pada 1995-1996. Lalu, Majalah Swa edisi November 2004 pernah menulis bahwa ambruknya Bank Pacific yang dimotori Endang Utari Mokodompit, kakak Adiguna, membuat perusahaan turun pamor.
Di bidang properti, keluarga Adiguna Sutowo memiliki PT Indobuild Co. Perusahaan ini mengelola sejumlah lahan di sekitar Senayan, Jakarta, yang mencakup hotel Sultan (dulu bernama Hilton), apartemen, dan convention center.
Di sektor Pertanian, Adiguna memulai bisnisnya dengan mendirikan Adiguna Mesin Tani. Lalu, dia mendirikan PT Santana Petroleum Equipment dan PT Pelayaran Umum Indonesia .
Di luar bisnis keluarga, Adiguna juga masuk bisnis hiburan dengan bendera Mugi Rekso Abadi bersama Hutomo Mandala Putra, Soetikno Soedarjo dan Ongky Soemarno.
Mugi Rekso memiliki sejumlah radio seperti I-Radio, Cosmopolitan FM, serta sejumlah perusahaan media massa serta pemegang lisensi Hard Rock Cafe, BC Bar, Zoom Bar dan banyak lagi.
Selain itu, Adiguna bersama Hutomo Mandala Putra mendirikan PT Mahasarana Buana (Mabua) yang bergerak di bidang penjualan kendaraan (dealer) kendaraan kelas atas. Merek-merek yang dijual melalui perusahaan tersebut antara lain Ferrari dan Maserati, Mercedes Benz, Harley Davidson, Ducati, hingga Bulgari.
