Positif Corona RI Tambah 21.095, Kasus di Jakarta Rekor Baru Tertinggi

Kasus Covid-19 di Indonesia terus menunjukkan tren peningkatan. Data Kementerian Kesehatan per hari ini, Sabtu (26/6), menunjukkan lonjakan pasien positif mencapai 21.095 kasus dibandingkan hari sebelumnya 18.872 kasus.

Total kasus positif hingga kini sudah mencapai 2.093.962 kasus. Jakarta menyumbang paling banyak dengan total 510.667 kasus. Kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir pun paling banyak berasal dari Ibu Kota.

Kasus di Jakarta mencetak rekor sepanjang sejarah pandemi Covid-19 sejak Maret 2020. Setelah sehari sebelumnya mencetak rekor di angka 6.934 kasus, hari ini kembali dengan peningkatan kasus tertinggi, yakni 9.271 kasus. Dengan tambahan kasus hari ini, total kasus positif aktif di Jakarta mencapai 51.434 kasus.

Jawa Barat menjadi menyumbang kedua terbesar sebanyak 3.787 kasus baru, dan Jawa Tengah 2.305 kasus. Di peringkat keempat ada Jawa Timur dan Yogyakarta yang masing-masing melaporkan adanya 989 dan 782 kasus baru.

Jumlah kasus Covid-19 secara nasional diperoleh dari 135.634 spesimen yang diperiksa pada hari ini. Sebanyak 87.353 spesimen merupakan pemeriksaan real time polymerase chain reaction (PCR), 478 spesimen dari tes cepat molekuler, dan 53.084 spesimen dari tes antigen.

Kemenkes mencatat ada tambahan 13.341 kasus aktif virus corona. Dengan demikian, jumlah kasus aktif mencapai 194.776 orang. Selain itu, ada 129.071 suspek atau diduga terinfeksi virus corona.

Angka kasus kematian pasien bertambah 358 orang sehingg total pasien meninggal akibat pandemi corona mencapai 56.729 orang. Sedangkan jumlah pasien sembuh bertambah 7.396 orang dan jumlahnya menjadi 1.842.457 orang.

Tingginya kasus Covid-19 membuat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kewalahan. Kapasitas tempat tidur rumah sakit semakin penuh, sehingga harus dilakukan penambahan setiap hari.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan saat ini tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit Jakarta secara keseluruhan mencapai 86,7%. Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencoba untuk mengurangi angka tersebut hingga mencapai 70%.

Salah satu yang dilakukan adalah dengan terus melakukan penambahan kapasitas tempat tidur. "Awal bulan kami delapan ribu, sekarang sudah 10 ribu total," Kata Widyastuti saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (26/6).