Kasus Baru Covid Tambah 5.990, Angka Kematian Terendah Sejak Juni 2021
Kementerian Kesehatan melaporkan kasus positif Covid-19 bertambah 5.990 orang pada Kamis (9/9). Meski demikian, beberapa indikator seperti lonjakan kematian dan rasio positif yang dilaporkan hari ini menunjukkan kondisi penyebaran corona semakin menurun.
Angka kematian corona yang meninggal hari ini sebanyak 334 orang. Jumlah laju pasien meninggal ini adalah yang,terendah sejak 23 Juni 2021 yakni 303 orang.
Pasien meninggal terbanyak pada hari ini berasal dari Jawa Tengah yakni 78 orang. Berikutnya adalah Jawa Timur yang melaporkan kematian 45 orang pasien corona.
Indikator lainnya adalah rasio positif kasus corona hari ini kembali menurun hingga mencapai 4,03%. Angka ini merupakan yang terendah sejak 6 Maret 2020 atau pekan pertama pandemi melanda Indonesia yakni 3,77%.
Meski demikian, angka positivity rate hari ini bertambah menjadi 10,89% jika hanya menghitung pemeriksaan amplifikasi asam nukleat (NAAT) seperti PCR dan TCM. Sedangkan rasio positif dengan tes antigen sebesar 1,69%.
Sedangkan kasus positif terbanyak hari ini disumbang Provinsi Jawa Tengah yakni 534 orang. Di bawahnya adalah Jawa Barat dengan tambahan 517 pasien positif hari ini.
Selain itu, Pemerintah juga melaporkan sebanyak 10.650 orang pulih dari corona hari ini. Sumatera Utara melaporkan angka pasien pulih terbanyak yakni 900 orang.
Adapun kasus aktif Covid-19 RI hari ini menurun 4.994 menjadi 127.829 orang. Adapun 180.998 orang masih dinyatakan sebagai suspek corona.
Meski demikian Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat tak lengah atas penurunan kasus Covid-19. Ia bahkan menyentil kepatuhan terhadap protokol kesehatan di restoran Holywings Jakarta.
Luhut mengingatkan kelengahan dalam menjalankan protokol kesehatan bisa mengakibatkan lonjakan Covid-19. Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat tak langsung bergembira melihat perbaikan penularan corona.
"Seperti yang terjadi beberapa hari lalu di sebuah restoran/kafe di Jakarta yang tak patuh protokol kesehatan hingga dilakukan penutupan selama tiga hari ke depan," kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Senin (6/9).