Kasus Covid-19 Tembus 16 Ribu, Angka Kematian Kembali Melonjak

Indonesia melaporkan tambahan kasus Covid-19 sebanyak  16.021 pada hari ini, Selasa (1/2), meningkat 57% dibandingkan yang dilaporkan pada hari sebelumnya. Angka kematian juga melonjak 65% menjadi 28 pada hari ini.

Tambahan kasus Covid-19 sebanyak 16.021 yang dicatatkan pada hari ini menjadi yang tertinggi sejak 26 Agustus 2021 (16.899) di mana Indonesia pada saat masih berada di periode gelombang II.

Dari 16.021 kasus yang dilaporkan, sebanyak 15.485 kasus merupakan transmisi lokal sementara 536 kasus adalah dari pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).
Kasus transmisi lokal pada Selasa (1/2) meningkat 58% sementara PPLN naik 45% dibandingkan hari sebelumnya.

 Kasus dalam jumlah signifika masih dilaporkan dari wilayah Jawa-Bali. Namun, lonjakan kasus kini juga terjadi di wilayah Indonesia bagian timur.

Pada hari ini, Selasa (1/2), Jakarta masih menjadi penyumbang kasus terbesar dengan 6.391. Angka ini naik 21,3% dibandingkan hari sebelumnya (5.268).

Penyumbang kasus terbanyak kedua adalah Jawa Barat dengan 4.249 kasus, naik 103,7% dibandingkan hari sebelumnya. Jumlah tersebut juga menjadi yang tertinggi sejak 26 Agustus 2021 (5.058) atau lebih dari lima bulan.

Banten ada di urutan ketiga dengan kasus sebanyak 2.463, naik 57% dibandingkan hari sebelumnya (1.569). Jumlah yang dilaporkan pada hari ini adalah yang tetringgi sejak 23 Juli 2021 (2.626) atau lebih dari setengah tahun.

 Di luar wilayah Jawa-Bali, kasus tertinggi dilaporkan dari Sumatera Utara dengan 117 kasus, naik 109% dibandingkan hari sebelumnya.

Papua ada di urutan berikutnya dengan 107 kasus atau meningkat 106% dan Kalimantan Selatan ada di urutan ketiga dengan 81 atau naik 84%.

Namun, secara prosentase, kenaikan tertinggi pada hari ini dilaporkan Sumatera Barat, Maluku, dan Jambi.

Kasus Covid-19 di Sumatera Barat melonjak 750% menjadi 34 pada hari ini dibandingkan empat pada hari sebelumnya.

Kasus covid di Maluku melonjak 508% menjadi 73 kasus pada hari ini dari 12 pada hari sebelumnya.
Sementara itu, kasus di Jambi melonjak 300% menjadi 16 pada hari ini dibandingkan empat pada hari sebelumnya.

 Kasus tambahan sebanyak 16.021 diperoleh dengan melakuan tes Covid terhadap 235.905 orang. Dengan demikian rasio positif harian yang tercatat pada hari ini adalah sebesar 6,79%.
Rasio positif ini merupakan level tertinggi sejak 2 September (6,95%).

Jika hanya memperhitungkan NAAT (RT-PCR dan TCM), rasio positif menjadi 24,92% sementara memperhitungkan Antigen sebesar 0,69%. 

Dengan tambahan kasus sebanyak 16.021 pada hari ini maka kasus positif yang dilaporkan Indonesia sejak pandemi mencapai 4.369.391.

Kasus aktif yang dilaporkan pada hari ini, Selasa (1/2) bertambah 12.753 menjadi  81.349.
Sementara itu, kasus sembuh yang dilaporkan pada hari ini mencapai 3.240 sehingga total kasus sembuh sejak pandemi mencapai 4.143.694.

 Tidak hanya kasus positif, lonjakan juga dilaporkan angka kematian. Pada hari ini, Selasa (1/2), kasus kematian yang dilaporkan mencapai 28 jiwa. Angka tersebut naik 65% dibandingkan yang dilaporkan pada hari sebelumnya yakni 17.

Angka kematian yang menembus 28 orang adalah yang tertinggi sejak 2 November 2021 (34 jiwa) atau dalam dua bulan terakhir.

Lonjakan kematian Covid mulai terasa sejak akhir bulan Januari  2022 dari tujuh jiwa pada 28 Januari menjadi 17 pada 29 Januari 2022.
Padahal, sejak 8 Desember 2021 angka kemartain selalu berada di bawah 15 jiwa, kecuali pada 25 Januari 2022 (20 jiwa).

Kasus kematian terbanyak hari ini dilaporkan dari Jakarta yakni 12 orang disusul kemudian Jawa Barat (4) disusul dengan Jawa Tengah dan Bali yang sama-sama mencatat tiga kematian.