Contoh Kata Sambutan Panitia 17 Agustus Penuh Motivasi
Contoh kata sambutan panitia 17 Agustus menjadi salah satu penyemarak dalam proses peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia. Kata sambutan ini menjadi penting, karena setiap tahun pada 17 Agustus, rakyat Indonesia merayakan HUT RI dengan meriah, mulai dari Upacara bendera hingga berbagai macam perlombaan masyarakat seperti lomba panjat pinang, lomba makan kerupuk, tarik tambang, hingga hias sepeda.
Melalui pidato ini para panitia bisa memiliki wibawa di depan warga. Oleh karenanya berikut dua contoh kata sambutan panitia 17 Agustus yang bisa Anda tiru di rumah:
Contoh Kata Sambutan Panitia 17 Agustus dengan Tema Gotong Royong
Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh
Shalom, Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam Kebajikan.
Selamat Sejahtera bagi kita semua
Alhamdulillahirobbil alamin washolatu wassalamu ala asrofil ambiyai walmursalin waala alihi wasohbihi ajmain ammabadu.
Selamat siang dan salam sejahtera bagi kita semua.
Yang terhormat Bapak/Ibu (...) selaku ketua RT (...)
Yang terhormat Bapak/Ibu (...) selaku ketua RW (...)
Yang terhormat Bapak/Ibu masyarakat (...)
Dan yang kami sayangi adik-adik peserta lomba 17 Agustus.
Pertama-tama dan paling utama marilah kita semua panjatkan puji dan syukur kepada Allah Swt. atas segala nikmat, karunia, dan izin-Nya sehingga kita bisa hadir pada acara perlombaan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Ke-77 Republik Indonesia. Selawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad saw. beserta sahabat dan para pengikutnya.
Hadirin yang kami hormati,
Seperti yang kita ketahui bahwa, bulan Agustus merupakan bulan bersejarah, bulan dimana Indonesia merdeka. Merdeka adalah sebuah kalimat yang mengandung roh.
Merdeka juga merupakan kata yang mengandung makna spiritual, betapa sedihnya melihat keadaan negara kita ini, dari mulai desa hingga pada tingkat nasional, masih demikian-demikian saja.
Memang ada kemajuan yang kita raih, tetapi tidak sedikit kekurangan di antaranya. Di usia kemerdekaan yang kian bertambah, yakni 77 tahun ini, untuk itu marilah kita berbenah, mari kita tingkatkan wujud nasionalisme kita, patriotisme kita untuk kemajuan bangsa ini.
Kita memiliki semangat persatuan, gotong royong, kultur budaya yang kuat, yang menjadi modal bagi kita untuk mencapai sebuah kedaulatan dan menjunjung tinggi Pancasila.
Hari ini merupakan hari yang berbahagia bagi warga Indonesia. Untuk itu, kita akan merayakan hari ini dengan berbagai perlombaan. Namun, perlombaan ini bukan hanya untuk sekadar bersenang-senang.
Hal ini juga dapat menjadi pelajaran untuk kita semua, bahwa untuk mencapai sesuatu yang diinginkan, dibutuhkan perjuangan. Selain itu, dengan perlombaan ini, sama-sama belajar sportif dan berjiwa besar untuk menerima apa pun hasilnya.
Kami selaku panitia juga mengucapkan terima kasih kepada peserta lomba yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Kami juga memohon maaf jika dalam pelaksanaan acara ini kurang begitu berkenan dan masih terdapat berbagai kekurangan.
Namun, kami berharap acara ini dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan. Saya sebagai ketua panitia ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras untuk melaksanakan kegiatan ini.
Hadirin yang berbahagia,
Demikianlah kata sambutan dari saya. Mohon maaf apabila dalam sambutan saya ada yang kurang berkenan atau ada yang terlupakan.
Dirgahayu Republik Indonesia. Semoga jaya selalu.
Wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh.
Contoh Kata Sambutan Panitia 17 Agustus dengan Iuran Lomba
Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh
Salam sejahtera untuk kita semua
Merdeka! Merdeka! Merdeka!
Yang saya hormati,
Bapak Lurah (...) berserta jajarannya yang telah hadir pada malam hari ini,
Bapak Ketua RW (...) yang saya hormati,
Bapak-Bapak Ketua RT (...) sampai RT (...),
Kepada Ibu Ketua PKK,
Ketua Karang Taruna,
serta hadirin sekalian yang berbahagia.
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, malam ini kita bisa berkumpul dalam rangka malam tirakatan Hari Ulang Tahun Ke-77 Republik Indonesia.
Selamat datang, serta rasa terima kasih, kami sampaikan kepada segenap hadirin.
Izinkanlah saya selaku ketua panitia kegiatan Agustusan dan malam tirakatan Hari Ulang Tahun Ke-77 Republik Indonesia, berdiri di hadapan Anda sekalian, untuk membacakan laporan kegiatan Agustusan di lingkungan yang kita cintai ini.
Kegiatan Agustusan merupakan kegiatan rutin kita, yang kita laksanakan dengan segenap kegembiraan, dengan sukacita, dan kebersamaan.
Kegiatan Agustusan di lingkungan kita, telah kita mulai sejak tanggal 1 Agustus hingga pengujung Agustus nanti.
Mengangkat Tema "SDM Unggul Indonesia Maju" kita implementasikan ke dalam beberapa kegiatan, yakni:
1. Pemasangan atau pengibaran bendera di depan rumah kita, sejak tanggal 1 Agustus hingga 31 Agustus 2022.
2. Kerja bakti, dan kegiatan bersih lingkungan sekitar oleh segenap warga dari RT (...) sampai RT (...).
3. Pelaksanaan kegiatan lomba-lomba Agustusan, bagi segenap warga, baik lomba untuk anak-anak, remaja, hingga bapak-bapak dan ibu-ibu. Semua bergembira dalam lomba yang kita laksanakan.
4. Malam Tirakatan/Malam Tuguran yang kita laksanakan saat ini, pada malam 17 Agustus 2022.
5. Kegiatan Sunday Morning, yaitu jalan sehat atau jalan santai, kita laksanakan pada tanggal (...)
6. Perayaan malam resepsi, puncak acara Hari Ulang Tahun Ke-77 Republik Indonesia. Kita laksanakan pada tanggal 31 Agustus 2022.
Mengingat banyaknya kegiatan yang harus kita laksanakan, tentu memerlukan tidak sedikit biaya, mulai persiapan, pelaksanaan, dan biaya lain-lain. Total biaya yang kita perlukan secara global adalah Rp15.000.000,00.
Untuk pelaksanaannya, biaya-biaya tersebut didapatkan dari iuran dari masing-masing RT dibebani biaya sebesar Rp1.000.000,00.
Jadi, biaya dari setiap RT terkumpul sejumlah Rp6.000.000,00. Adapun kekurangan biaya sebesar Rp9.000.000,00 kami ambilkan dari kas RW ditambah dengan sumbangan dari para donatur yang dermawan.
Untuk itu, terima kasih kami sampaikan.
Hadirin yang berbahagia.
Banyaknya rangkaian kegiatan yang kita laksanakan, mustahil mencapai keberhasilan tanpa adanya dukungan dari segenap warga. Maka pada kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada segenap warga, kepada para remaja yang telah membantu mengkonsep kegiatan selama satu bulan, kepada bapak-bapak, serta kepada ibu-ibu khususnya PKK yang sangat besar kontribusinya.
Alhamdulillah, dengan kebersamaan dan kekompakan kita ini menghasilkan buah yang manis.
Meski demikian, kami sepenuhnya sadar, bahwa di dalam pelaksanaan seluruh kegiatan ini, tentu masih terdapat banyak kekurangan. Dengan sepenuh kerendahan hati, kami memohon maaf.
Demikian laporan kami. Kurang lebihnya saya mohon maaf. Akhir kata, wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh.