Golkar Sebut KIB Belum Bubar Meski PAN Temui PDIP dan Ganjar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan partainya masih membuka semua kemungkinan dalam menghadapi Pemilihan Presiden 2024. Ia juga mengatakan Koalisi Indonesia Baru (KIB) belum bubar.
Sebelumnya, Partai Amanat Nasional telah bertemu PDIP pada akhir pekan lalu. Ganjar Pranowo mengatakan dirinya telah mendapatkan dukungan dari PAN untuk maju.
Airlangga mengaku akan berkoordinasi lebih lanjut dengan PAN dalam menentukan calon presiden yang akan diusung oleh KIB. Ia menyatakan belum ada keputusan yang menyatakan pembubaran KIB sejauh ini.
Dengan demikian, Airlangga masih membuka pilihan untuk maju bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dalam Pilpres 2024. "Semua opsi masih terbuka," kata Airlangga di Istana Kepresidenan, Senin (5/6).
KIB terdiri dari Golkar, PAN, dan Partai Persatuan Pembangunan. Namun PPP telah menyatakan dukungannya kepada Ganjar Pranowo.
Terbaru, PAN dengan Partai Gerindra akan bertemu pada hari ini. Airlangga menyatakan pilihan koalisi masih terbuka dengan adanya pertemuan PAN dan Gerindra.
"Setiap saat PAN juga bertemu dengan Gerindra. Golkar juga bertemu dengan Gerindra. Ya, jadi semua pilihan koalisi terbuka," katanya.
Golkar telah memulai Rapat Kerja Nasional pada Minggu (4/6). Airlangga menyatakan hasil Rakernas Partai Golkar 2023 adalah Ketua Umum Golkar diminta menentukan calon presiden, calon wakil presiden, dan koalisi Pilpres 2024.
"Jadi, tak ada geser keputusan itu," kata Airlangga.
Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasn mengakui bahwa visi partai politik anggota KIB telah terbelah. Namun, ia sendiri belum memastikan nasib KIB di masa depan.
"KIB itu koalisi partai politik, tapi mimpinya mulai agak beda-beda tapi masih berkoalisi," kata Zulkifli pada Sabtu (3/6).