Pidato Terbaru Jokowi Soal 2024: Soroti Koalisi, Minta Relawan Tenang
Presiden Joko Widodo hadir dalam agenda relawan di Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (15/7). Dalam acara tersebut, Jokowi memberikan arahan mulai dari kerja ekonomi hingga persiapan menjelang Pemilihan Presiden 2024.
Jokowi awalnya menyampaikan kondisi sulit yang dihadapi Indonesia hingga global saat ini. Mantan Wali Kota Solo itu memilih bekerja untuk membawa RI selamat di tengah ketidakpastian.
"Kalau kondisi ini bisa kita pertahankan, kita akan jadi yang terbaik di seluruh dunia," kata Jokowi di Hotel Grand Savero, Bogor, Sabtu (15/7) dikutip dari Antara.
Oleh sebab itu, ia meminta relawan yang tergabung dalam Arus Bawah Jokowi (ABJ) tak terburu-buru dalam menentukan pilihan. "Saya masih dalam posisi bekerja, fokus agar negara tidak masuk kategori yang tidak baik," kata Jokowi.
Berikut beberapa petikan pernyataan Jokowi dalam agenda AJB:
Fokus Kerja hingga 2024
Jokowi mengatakan dirinya masih fokus bekerja untuk membenahi perekonomian. Ini karena beberapa indikator masih menunjukkan perbaikan meski dunia tengah dilanda ketidakpastian.
Presiden mengatakan pertumbuhan ekonomi berada di angka 5,03% pada semester I 2023 dan 5,3% pada 2022. Selain itu inflasi berada pada angka 3,5% hingga Juni 2023.
"Kami saat ini masih dalam posisi bekerja," kata Jokowi.
Tak Mau Dibawa Ke Sana Kemari
Karena masih fokus untuk bekerja, Jokowi enggan kehilangan fokus menjelang tahun politik. Ia mengatakan jika presiden kehilangan fokus, maka politik bisa kehilangan stabilitas.
"Saya enggak mau dibawa ke sana, ke sini," katanya.
Minta Relawan Tak Tergesa-gesa
Jokowi juga meminta relawan tetap tenang dalam menentukan pilihan politiknya 2024. Presiden juga mengarahkan ABJ untuk tetap fokus bekerja meski Indonesia memasuki tahun politik.
Sebelumnya, Ketua ABJ, Michael Umbas mengatakan mereka akan konsisten menjalankan hasil Rakernas ini sesuai komando Jokowi.
"Jangan grusa grusu, tenang, tidak terbawa arus," kata Presiden.
Koalisi Belum Jelas
Jokowi juga melihat saat ini posisi koalisi partai politik menjelang 2024 belum jelas. Tak hanya itu, ia belum melihat kejelasan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
Oleh sebab itu, ia meminta para relawan tak lagi menanyakan soal capres dan cawapres yang akan didukung. "Jangan sampai ketarik dalam suasana tahun politik yang sampai saat ini belum jelas," katanya.