Cerita Yanti Memperkenalkan Sorghum Memotivasi Pemuda Berinovasi

Dini Hariyanti
Oleh Dini Hariyanti - Tim Publikasi Katadata
1 Agustus 2023, 09:49
Kisah Yanti mengangkat sorghum diawali dari keresahannya melihat keterpurukan petani sorghum yang ada di Lombok dan hanya menjadikan sorghum sebagai pakan ternak.
Astra
Kisah Yanti mengangkat sorghum diawali dari keresahannya melihat keterpurukan petani sorghum yang ada di Lombok dan hanya menjadikan sorghum sebagai pakan ternak.

Nur Rahmi Yanti menjadi penerima Apresiasi Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards 2017 tingkat provinsi, berkat kegigihannya mengangkat produk sorghum NTB. Kiprah Yanti sekaligus memotivasi anak muda untuk turut berperan dalam kemajuan bangsa.

Yanti menuturkan, dirinya percaya ada banyak sosok-sosok pemuda di luar sana khususnya di NTB yang melakukan hal bemanfaat bagi sekitar.

“Kuncinya adalah jangan ragu dalam berbuat hal yang berdampak baik bagi sekitar dan selalu konsisten pada apapun kegiatan positif yang kalian lakukan,” ucap dia, dikutip dari siaran pers, Senin (31/7).

Kisah Yanti mengangkat sorghum diawali dari keresahannya melihat keterpurukan petani sorghum yang ada di Lombok dan hanya menjadikan sorghum sebagai pakan ternak. Pada 2017, ia membina dan mendampingi sepuluh orang petani sorghum dalam hulu & hilirisasi secara korporasi dengan produk awal, yaitu tepung beras.

Sejalan dengan perkembangan bisnisnya, hingga kini Yanti membina 1.000 orang petani sorghum yang tersebar di desa-desa di empat kabupaten di NTB, yaitu Kabupaten Bima, Kabupaten Mataram, Kabupaten Lombok Tengah, Lombok Utara.

Ribuan petani itu memiliki produk-produk yang lebih variatif dan bernilai ekonomis seperti gula cair batang sorghum, kue kering yang terbuat dari sorghum, mie instan sorghum, susu sorghum, keju vegan sorghum, tempe sorghum, hingga madu yang terbuat dari batang sorghum.

Sejak dibina oleh Yanti, pendapatan para petani pun mengalami peningkatan. Saat ini pendapatan para petani yang dibina rata-rata sebesar Rp1,5 juta per orang, naik dari sebelumnya yang hanya sekitar Rp500 ribu per bulan.

Atas upayanya tersebut, pada 2017 Yanti mendapatkan kesempatan meraih apresiasi SATU Indonesia Awards 2017 tingkat provinsi dari Astra. Tak sampai disitu, kolaborasi dilakukan dengan Astra dalam membangun Desa Sejahtera Astra (DSA) Sorghum Lombok sejak 2018.

Melalui program DSA, wanita kelahiran NTB itu memulai dengan dua desa yang ada di Kabupaten Lombok Tengah dan terus memperluas DSA Sorghum Lombok sampai sekarang. Total ada sebanyak 22 desa dengan garapan lahan sorghum bersama petani kurang lebih 500 Ha.

Berbagai penghargaan telah didapat oleh DSA Sorghum Lombok seperti KBA & DSA Innovation dan berbagai penghargaan lainnya. Saat ini, produk turunan sorghum yang dikembangkan DSA Sorghum Lombok memiliki 20 varian dan sudah merambah ke beberapa provinsi yang ada di Indonesia dan dipasarkan secara internasional ke Singapura, Malaysia, China, Timor Leste, Turki, Dubai hingga Belanda.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...