Rekayasa Lalin, WFH saat KTT ASEAN, Kualitas Udara Jakarta Tetap Buruk

Happy Fajrian
8 September 2023, 09:14
kualitas udara, polusi udara, ktt asean
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Lanskap suasana gedung diselimuti kabut polusi udara di Jakarta pada Selasa (22/8) masih buruk.

Jakarta baru saja selesai menggelar ajang internasional KTT ASEAN ke-43 selama tiga hari mulai 5 September hingga 7 September 2023. Selama gelaran pertemuan tinggi ASEAN itu polisi melakukan rekayasa lalu lintas demi kelancaran acara tersebut.

Bahkan pekerja swasta dianjurkan untuk bekerja dari rumah (work from home/WFH) untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas seiring adanya sejumlah ruas jalan yang ditutup.

Meski dengan adanya sejumlah pekerja swasta yang bekerja dari rumah, sebagian sekolah menerapkan pembelajaran dari rumah, dan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi acara, kualitas udara terpantau tidak mengalami perbaikan.

Hanya pada hari pertama KTT ASEAN kualitas udara Jakarta sedikit membaik dengan nilai indeks 138, menurut data dari situs pemantau kualitas udara IQAir. Nilai indeks kualitas udara 138 masuk pada kategori “oranye” yang artinya tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Namun pada Rabu (6/9) kualitas udara ibu kota kembali memburuk dengan indeks kualitas udara 151 dan 155 pada Kamis (7/9). Sementara hari ini, indeks mencapai 168, dengan konsentrasi polutan particulate matter (PM)2.5 mencapai 89 mikrogram per meter kubik (µg/m³). Konsentrasi PM2.5 tersebut 17,8 kali lebih tinggi dari panduan kualitas udara tahunan WHO.

Laman resmi Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta, menyebutkan di antara lima wilayah, Lubang Buaya Jakarta Timur memiliki angka PM2,5 sebesar 121 atau berada di antara patokan 101-199.

Halaman:

Untuk kelima kalinya, Indonesia didapuk menjadi Keketuaan ASEAN. Situasi dunia tahun ini yang belum kondusif tentu menjadi tantangan tersendiri dalam mengemban amanah tersebut. Persaingan kekuatan besar dunia yang meruncing mesti dikelola dengan baik agar konflik terbuka dan perang baru tidak muncul, terutama di Asia Tenggara.

Keketuaan Indonesia juga diharapkan menjadi pintu bagi ASEAN untuk berperan aktif dalam perdamaian dan kemakmuran di kawasan melalui masyarakat ekonomi ASEAN. Untuk itu, Indonesia hendak memperkuat pemulihan ekonomi dan menjadikan Asia Tenggara sebagai mesin pertumbuhan dunia yang berkelanjutan.

Simak selengkapnya di https://katadata.co.id/asean-summit-2023 untuk mengetahui setiap perkembangan dan berbagai infomasi lebih lengkap mengenai KTT Asean 2023.

#KatadataAseanSummit2023 #KalauBicaraPakaiData

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...