Top News: Efek Capres ke Pasar Saham, MK Tolak Batas Atas Usia Capres
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto resmi mengumumkan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon wakil presidennya. Pengumuman ini dilakukan usai semua ketua umum partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM) menggelar rapat di kediaman Prabowo, Minggu (22/10) malam.
Setelah bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto mengumumkan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan bakal calon wakil presiden (cawapres), lengkap sudah tiga nama yang sebelumnya digadang-gadang bakal menjadi capres untuk Pilpres 2024.
Indonesia akan memiliki tiga pasangan kandidat, yakni Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar, serta Ganjar Pranowo - Mahfud MD yang telah mendaftar ke KPU. Serta Prabowo - Gibran yang berencana mendaftar Rabu (25/10) mendatang.
Perkembangan politik ini diyakini akan memiliki dampak terhadap pasar saham. Hasil analisis mengenai sentimen pasar menanggapi kepastian tiga pasangan capres - cawapres untuk Pilpres 2024 menjadi artikel terpopuler atau Top News Katadata.co.id.
Berikut Top News Katadata.co.id:
1. Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Bagaimana Dampaknya ke Pasar Saham?
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, resmi mengumumkan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon wakil presidennya. Pengumuman ini dilakukan usai semua ketua umum partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM) menggelar rapat di kediaman Prabowo, Minggu (22/10) malam.
Menanggapi itu pengamat pasar modal Hans Kwee menilai, hal tersebut bakal berdampak ke pasar saham hari ini. Apalagi sudah ada kepastian atas tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan maju di Pilpres 2024.
“Saya pikir positif untuk pasar. Selama ada kepastian dan melanjutkan apa yang pemerintah lakukan,” katanya kepada Katadata.co.id, Senin (23/10).
Hans mengatakan, pasar cukup positif atas kandidat yang dinilai akan melanjutkan kebijakan ekonomi saat ini.”Pasar tidak suka perubahan yang terlalu ekstrem,” ucapnya.
2. MK Tolak 3 Gugatan Batas Atas Usia Capres, Prabowo Mulus Ikut Pilpres
Mahkamah Konstitusi (MK) menolak tiga gugatan tentang batas atas usia calon presiden dan calon wakil presiden. Putusan itu berlaku untuk perkara nomor 102/PUU-XXI/2023, perkara 104/PUU-XXI/2023 dan perkara 107/PUU-XXI/2023 yang diputus dalam sidang putusan, Senin (23/10).
Perkara nomor 102/PUU-XXI/2023 diajukan oleh Wiwit Ariyanto, Rahayu Fatika Sari dan Rio Saputro Atas yang tergabung dalam aliansi ‘98 pengacara pengawal demokrasi dan HAM. Gugatan itu diajukan pada 18 Agustus 2023.
Dalam gugatannya para pemohon meminta hakim melakukan uji atas Undang-undang Nomor 7 tahun 2017 untuk dua poin yaitu pasal 169 huruf d dan pasal 169 huruf q mengenai persyaratan calon presiden dan calon wakil presiden.
"Mengadili satu menyatakan permohonan para pemohon sepanjang pengujian norma pasal 169 huruf q tidak dapat diterima, dua menolak permohonan para pemohon untuk selain dan selebihnya,” ujar Ketua MK Anwar Usman saat membacakan putusan untuk perkara dengan nomor 102 di ruang sidang MK.
3. Prabowo Pilih Gibran, PAN Jelaskan Kans Erick Thohir di Tim Pemenangan
Calon Presiden dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto mengumumkan nama Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden yang akan mendampinginya di pemilihan presiden 2024 mendatang. Pengumuman itu sekaligus menutup kans Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir diusung sebagai cawapres.
Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay mengatakan usai pengumuman itu Erick akan lebih fokus melanjutkan tugas yang diembannya. Dia menyebut tidak terpilihnya Erick sebagai cawapres tak akan mempengaruhi profesionalitas calon yang sebelumnya digadang PAN untuk mendampingi Prabowo itu.
“Erick Thohir akan fokus bekerja sebagai menteri. Termasuk menuntaskan tugas-tugas lain di luar kabinet,” ujar Saleh seperti dikutip, Senin (23/10).
Di sisi lain Saleh mengatakan usai tak jadi cawapres Prabowo, Erick berkemungkinan besar tak akan bergabung dalam tim pemenangan. Hal itu lantaran ia menilai Erick sibuk dengan berbagai aktivitas. Selain itu menurut dia Erick juga terkendala dengan jabatannya sebagai menteri.
4. Erick Thohir akan Bantu Kampanye Prabowo Meski Gagal Jadi Cawapres
Menteri BUMN Erick Thohir bakal menjadi bagian tim kampanye nasional (TKN) pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka. Erick akan berperan dalam pemenangan meski gagal menjadi calon wakil presiden Prabowo.
Hal tersebut dikatakan oleh sejumlah petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) yang sebelumnya mengusulkan Ketua PSSI itu untuk menjadi kandidat wakil presiden Prabowo.
"Mas Erick akan membantu serius dan fokus di TKN," kata Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi lewat pesan singkat WhatsApp pada Senin (23/10). Hal serupa juga dikatakan oleh Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno.
Dia menyebut Erick Thohir punya peran sentral dan penting sebagai salah satu pengatur strategi kampanye Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
5. GPF Salurkan Lagi 648 Juta Saham GoTo di Harga Rp 2 per Lembar
Goto Peopleverse Fund (GPF) kembali melepas saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Terbaru GPF menyalurkan 648,11 juta eksemplar atau sebesar 0,82% dari kepemilikan sahamnya di GoTo. Langkah tersebut sebagai bagian dari pelaksanaan Program Opsi Saham Karyawan dan Konsultan GoTo.
“Transaksi dilakukan pada tanggal 19 Oktober 2023. Harga transaksi adalah Rp 2 per saham,” kata Corporate Secretary GoTo Gojek R A Koesoemohadiani dalam keterbukaan informasi BEI, dikutip Senin (23/10).
Pengalihan saham kepada peserta Program Kepemilikan Saham Karyawan dan Konsultan dari GoTo sebagaimana telah dijabarkan di dalam prospektus IPO GoTo yang terjadi sejak tanggal 6 sampai dengan 19 Oktober 2023 melalui transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Di mana telah dialihkan sejumlah 648,11 juta Saham Seri A sebagai bagian dari pelaksanaan Program Opsi Saham Karyawan dan Konsultan GoTo dengan harga pengalihan sebesar Rp 2 hingga Rp 67.
“Peristiwa tersebut menyebabkan kepemilikan GPF langsung dan tidak langsung menjadi 78,55 miliar Saham Seri A atau yang mewakili 6,54% kepemilikan saham GPF di dalam GoTo. Dari sebelumnya 79,20 miliar atau 6,69%,” kata R A Koesoemohadiani.