Narasi Kunci Prabowo untuk Memenangkan Debat Capres 7 Januari
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat calon presiden ketiga di Istora Senayan Jakarta pada Ahad (7/1). Debat yang berlangung selama 150 menit itu membahas isu seputar pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yakin Prabowo unggul dalam debat itu karena punya latar belakang pendidikan militer dan saat ini menjabat sebagai menteri pertahanan.
Merujuk dokumen visi dan misi bertajuk 'Bersama Indonesia Maju', pasangan Prabowo - Gibran menawarkan sejumlah gagasan terkait aspek pertahanan. Salah satunya, meningkatkan jumlah anggaran pertahanan secara bertahap untuk memenuhi kekuatan optimal dan melakukan modernisasi alat utama sistem senjata TNI.
Selain itu, pasangan calon yang diusung oleh anggota partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu juga menawarkan program akselerasi kemampuan industri strategis nasional dalam memenuhi kebutuhan alat utama sistem senjata bagi TNI/Polri.
Sementara terkait isu Geopolitik, Prabowo berjanji mengembalikan wibawa politik luar negeri Indonesia sebagai negara yang besar dan berdaulat di mata masyarakat internasional jika dirinya. Hal tersebut disampaikan Prabowo pada agenda bertajuk 'Pidato Calon Presiden RI: Arah dan Strategi Politik Luar Negeri', disiarkan Youtube CSIS Indonesia pada Senin (13/11)
Prabowo juga menekankan pentingnya menjalankan strategi diplomasi yang cerdas dan terukur dalam menjamin kebutuhan dan kesatuan negara. Menurut Prabowo, strategi diplomasi luar negeri yang efektif juga dapat menjadi penentu bagi jalannya perekonomian domestik yang stabil.
"Untuk itu, agar perekonomian kita bisa berkembang, kita memerlukan perdamaian dan stabilitas. Kita membutuhkan hubungan baik dengan semua negara," kata Prabowo.
Ia mengatakan, penting untuk menjaga hubungan baik pada seluruh negara sehingga membuka peluang masuknya investasi asing. Penanaman modal luar negeri, menurut dia, dipercaya membuka akses pasar bagi Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja baru.
Gambaran arah politik luar negeri pasangan Prabowo-Gibran yakni memantapkan supremasi dan kepemimpinan Indonesia di tingkat global di tengah dinamika geopolitik internasional melalui diplomasi yang berdasarkan atas asas bebas-aktif.
Prabowo mengatakan, akan terus mempertahankan tradisi lama yakni menjalankan strategi politik luar negeri yang bebas-aktif. Dia memastikan di bawah kepemimpinannya nanti bila terpilih, strategi politik luar negeri Indonesia tidak akan memihak dan menjadi bagian dari aliansi militer maupun blok tertentu.
Prabowo juga menyinggung soal penguatan strategi diplomasi maritim untuk meneguhkan kedaulatan dan meningkatkan keamanan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Wakil Komandan Hukum dan Advokasi TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman, mengatakan Prabowo tidak akan menerapkan strategi menyerang, merendahkan, maupun mempermalukan dua kandidat lainnya dalam debat capres ketiga mendatang.
"Debat itu yang jelas Pak Prabowo pasti menguasai ya," kata Habiburokhman di Kantor Bawaslu Jakarta Pusat pada Rabu (3/1). Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu meyakini ajang debat capres ketiga itu akan menjadi peluang bagi Prabowo untuk menyebarkan gagasan, program dan visi-misi dari pasangan calon Prabowo-Gibran. "Ya kan bahas pertahanan. Jadi penguasaan suatu materi itu berdasarkan pengetahuan dan pengalaman," kata Habiburokhman.
KPU telah menetapkan debat ketiga akan disiarkan langsung di sejumlah stasiun televisi (TV) nasional MNC TV, iNews, RCTI, GTV dan Garuda TV mulai pukul 19.00 WIB dengan total durasi 150 menit.