Sambut Debat Ketiga Pilpres, Ini Rangkuman Survei Elektabilitas Paslon
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menyelenggarakan debat ketiga Pilpres 2024 pada Minggu (7/1). Kali ini, tiga calon presiden akan beradu ide dalam di bidang di bidang pertahanan, keamanan, geopolitik dan hubungan internasional, dan politik luar negeri.
Sejak Desember 2023, survei elektabilitas yang dilakukan oleh berbagai lembaga memeriahkan persaingan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam gelaran Pilpres 2024.
Beberapa survei tersebut menunjukkan hasil yang beragam. Namun, mayoritas menunjukkan paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul.
Rangkuman 5 Survei Elektabilitas Paslon Pilpres 2024
Berikut ini rangkuman survei elektabilitas para paslon Pilpres 2024 yang dilakukan oleh lima lembaga, yakni Lembaga Survei Indonesia (LSI), Polling Institute, Litbang Kompas, Indikator Politik, dan Centre for Strategic and International Studies (CSIS).
1. Survei Indikator Politik
Hasil jajak pendapat Indikator Politik yang dirilis awal Desember 2023 menunjukkan, calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02, Prabowo - Gibran meraih elektabilitas tertinggi dibanding paslon lainnya dalam simulasi Pilpres 2024.
Prabowo-Gibran dipilih 45,8% dari total responden pada survei yang digelar 23 November-1 Desember 2023. Elektabilitas itu meningkat 6,1 poin persen dari periode survei sebelumnya, 27 Oktober-1 November 2023 yang sebesar 39,7%. Capaian ini membuat Prabowo - Gibran menjadi satu-satunya paslon yang mengalami peningkatan elektabilitas dalam dua periode survei terakhir Indikator Politik.
Sementara, elektabilitas tertinggi kedua diraih paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo - Mahfud MD, yakni sebesar 25,6%. Angka ini turun 3,4 poin persen dari periode survei 27 Oktober-1 November 2023 yang sebesar 30%.
Adapun, paslon 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, mendapat perolehan suara sebesar 22,8%. Capaian ini turun tipis 1,6 poin persen dari survei yang dilakukan pada 27 Oktober-1 November 2023, yang sebesar 24,4%.
Hasil serupa juga diperoleh dalam survei yang digelar pada 23-24 Desember 2023. Dalam survei ini, elektabilitas Prabowo - Gibran mengalami peningkatan signifikan, menjadi 46,7%. Sementara Anies - Muhaimin terus mengalami penurunan elektabilitas menjadi 21%.
2. LSI
Hasil survei LSI menunjukkan, elektabilitas paslon nomor urut 2 Prabowo - Gibran meningkat pada Desember 2023 dibandingkan dengan survei dua bulan sebelumnya.
Direktur Eksekutif LSI Dyajadi Hanan mengatakan, elektabilitas Prabowo - Gibran menjadi yang tertinggi, yakni 45,6% pada survei yang dilakukan pada 3-5 Desember 2023. Angka tersebut naik 9,7 poin dari perolehan survei elektabilitas Oktober 2023 yang sebesar 35,9%.
"Angka-angka ini untuk Prabowo-Gibran cenderung mengalami peningkatan dibandingkan dengan Oktober 2023," kata Djayadi saat konferensi pers di YouTube LSI.
Elektabilitas tertinggi kedua, diraih paslon nomor urut 3, Ganjar - Mahfud MD, yakni sebesar 23,8%. Angka ini turun jika dibandingkan dengan survei Oktober 2023 dengan perolehan 26,1%.
Urutan ketiga ditempati paslon nomor urut 1 Anies - Muhaimin, yang memperoleh 22,3%. Namun, elektabilitas Anies - Muhaimin justru meningkat dari Oktober 2023 yang sebesar 19,6%.
Survei dilakukan pada 3-5 Desember 2023 dan menyasar 1.426 responden, dengan sebaran mewakili demografi populasi di seluruh wilayah Indonesia. Responden merupakan WNI berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon, sekitar 83% dari populasi nasional.
3. Litbang Kompas
Hasil survei Litbang Kompas pada Desember 2023 menunjukkan, Prabowo - Gibran mengungguli kandidat lainnya dalam simulasi Pilpres 2024. Paslon nomor urut 2 ini meraih 39,3% suara.
Di bawahnya, paslon nomor urut 1 Anies - Muhaimin memperoleh 16,7% suara, diikuti dengan paslon nomor urut 3 Ganjar - Mahfud MD sebesar 15,3%.
Litbang Kompas menyebut, jarak keterpilihan Anies dan Prabowo yang semula 12,1% pada Agustus 2023 sekarang makin melebar, menjadi 22,3%. Sementara Ganjar yang sebelumnya unggul tipis atas Prabowo dengan selisih 2,8%, kini posisinya terbalik. Prabowo mengungguli Ganjar dengan jarak keterpilihan hingga 21,7%.
Lalu, selisih Ganjar dengan Anies makin tipis. Sebelumnya, Ganjar unggul dengan jarak 14,9% atas Anies, kini semakin dekat menjadi 0,6%. Litbang Kompas menganalisis bahwa meningkatnya elektabilitas Prabowo dan turunnya suara untuk Ganjar, tak lepas dari perpindahan dukungan bekas pemilih Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
Survei dilakukan secara tatap muka pada 29 November-4 Desember 2023 terhadap 1.364 responden yang dipilih secara acak dengan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia. Toleransi kesalahan (margin of error) penelitian ini diperkirakan sebesar 2,65% dan tingkat kepercayaan 95%.
4. Polling Institute
Hasil survei Polling Institute menunjukkan, elektabilitas Prabowo - Gibran masih menempati posisi teratas hingga akhir Desember 2023. Namun, elektabilitas pasangan tersebut mengalami stagnansi.
Peneliti Polling Institute Kennedy Muslim mengatakan, elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 46,2% pada periode survei 26-28 Desember 2023. Elektabilitas tersebut hanya naik tipis 0,1% dari periode survei 15-19 Desember 2023 yang sebesar 46,1%.
"Jeda satu minggu pengambilan data setelah debat cawapres, elektabilitas Prabowo-Gibran cukup stagnan, dari 46,1% ke 46,2%. Jadi dalam satu minggu terakhir pasca debat cawapres, belum ada pergerakan elektabilitas capres nomor urut 2," kata Kennedy dalam konferensi pers online di akun YouTube Polling Institute, Rabu (3/1).
Sementara, elektabilitas Anies - Muhaimin tercatat sebesar 24,6% pada survei akhir Desember 2023. Raihan ini mengungguli paslon nomor urut 3, Ganjar - Mahfud MD yang mendapat 21,3% suara.
Elektabilitas kedua paslon tersebut naik dibandingkan periode survei sebelumnya. Bahkan dari ketiga paslon, kenaikan tertinggi terjadi pada paslon nomor urut 1.
Survei Polling Institute digelar selama 26-28 Desember 2023 melalui wawancara lewat telepon oleh pewawancara terlatih. Survei melibatkan sampel sebanyak 1.246 responden yang dipilih melalui kombinasi metode Random Digit Dialing (RDD) sebanyak 280 responden dan Double Sampling (DS) sebanyak 996 responden.
5. CSIS
Survei yang dirilis CSIS menunjukkan adanya pergeseran elektabilitas para calon presiden dan wakil presiden. Survei yang dirilis pada 27 Desember 2012 menunjukkan pasangan Prabowo - Gibran menempati posisi pertama dengan perolehan 43,7%.
Raihan suara Prabowo - Gibran berada jauh di atas dua pasangan lainnya. Pada posisi kedua ada pasangan nomor urut 1 Anies - Muhaimin dengan elektabilitas 26,1%. Di urutan ketiga ada pasangan Ganjar - Mahfud MD dengan elektabilitas 19,4%.
"Dalam survei masih terdapat 6,4% pemilih yang mengaku rahasia dan belum menentukan pilihan. Sedang 4,5% mengaku tidak tahu," ujar Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes dalam paparan survei.
Menurut survei CSIS pasangan Prabowo - Gibran unggul di hampir semua wilayah. Persaingan ketat terjadi antara Prabowo - Gibran dan Anies - Muhaimin di wilayah Jakarta dan Banten dengan perolehan masing-masing 35,2%. Suara Prabowo dan Anies terpaut tipis di Sumatera dengan perolehan 34,4 % untuk pasangan nomor urut 1 dan 36,5% untuk pasangan nomor urut 2.
Survei dilakukan CSIS dengan metode acak bertingkat atau multistage random sampling pada 13-18 Desember 2023. Survei melibatkan 1.300 responden di seluruh Indonesia dengan wawancara tatap muka. Adapun margin of error adalah 2,7% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Itulah rangkuman dari lima survei elektabilitas para paslon peserta Pilpres 2024. Kelima survei tersebut menunjukkan, paslon nomor urut 2 Prabowo - Gibran unggul dibandingkan dua paslon lainnya.