Timses hingga Pakar Beri Masukan ke Cak Imin Jelang Debat Keempat

Ringkasan
- Pengamat Energi UGM menyayangkan kurangnya pembahasan migas dalam debat cawapres, padahal kebutuhan minyak Indonesia tinggi dan ketergantungan impor semakin meningkat.
- Pemerintah dianggap lamban mengatasi masalah kelangkaan energi dan perlu mengambil langkah cepat untuk meningkatkan produksi dalam negeri atau mengurangi impor.
- Selain kebutuhan minyak, aspek lain yang luput dari pembahasan adalah pengelolaan gas bumi dalam negeri, termasuk konektivitas infrastruktur dan kebijakan harga khusus untuk industri.

Tim pemenangan mengakui performa calon wakil presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar belum maksimal pada debat cawapres pertama. Oleh sebab itu, Timnas AMIN akan mendorong Cak Imin untuk lebih leluasa memaparkan visi misi dengan gayanya sendiri.
“Kalau (debat) kemarin harus diakui, Cak Imin yang sesungguhnya tidak keluar jadi slepetannya enggak keluar,” kata Juru Bicara Timnas AMIN Indra Charismiadji pada wartawan saat ditemui di Rumah Koalisi Perubahan, Selasa (16/1).
Indra mengatakan Cak Imin cenderung tertekan pada debat cawapres sebelumnya karena ingin memberi penjelasan panjang di tengah keterbatasan waktu. Di debat cawapres yang berlangsung Minggu (21/1) mendatang, mereka mendorong visi misi disampaikan dengan ciri khas Cak Imin.
Menyambut debat akhir pekan ini, Cak Imin mendapat masukan dari berbagai pihak. Menurut Indra, Timnas AMIN turut mengundang dewan pakarnya untuk memberi masukan hingga mengkritisi topik debat.
TKN Persiapkan Gibran
Sedangkan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo - Gibran telah menyusun sejumlah langkah untuk menghadapi debat cawapres pada Minggu (21/1). TKN mengatakan strategi tersebut bakal menyesuaikan dengan tema debat.
Wakil Ketua TKN Eddy Soeparno mengaku optimistis Gibran Rakabuming Raka dapat mengulangi keberhasilan saat sesi debat cawapres bertema ekonomi pada akhir Desember lalu.
"Meski ini isu nasional, Mas Gibran tentu sudah paham karena tema itu beririsan dengan tugasnya sebagai kepala daerah di Solo," kata Eddy lewat sambungan telepon pada Selasa (16/1).
Adapun topik debat keempat adalah energi, sumber daya alam, sumber daya manusia, pajak karbon, lingkungan hidup dan agraria, serta masyarakat adat. Lokasi debat keempat sama dengan lokasi debat kedua, yakni di JCC Senayan.
Ketersediaan venue dan tim paslon yang telah familiar dengan lokasi menjadi alasan debat cawapres kembali digelar di JCC. Tempat debat juga dinilai dapat membantu tim penyelenggara debat secara teknis.