Prabowo dan Koalisi Kumpul di Kertanegara, Tunggu Hasil Pilpres KPU

Muhamad Fajar Riyandanu
20 Maret 2024, 19:28
Petinggi Koalisi Indonesia Maju berkumpul di kediaman Prabowo, Rabu (20/3)
Katadata / Muhammad Fajar Riyandanu
Petinggi Koalisi Indonesia Maju berkumpul di kediaman Prabowo, Rabu (20/3)
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Sejumlah pengurus Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming dan petinggi partai anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) berkumpul di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan pada Rabu (20/3), sore. Mereka berkumpul di rumah Prabowo untuk menunggu hasil akhir rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) sekaligus penetapan pemenang Pilpres 2024. 

Momen tersebut juga menjadi ajang para petinggi TKN dan KIM untuk melangsungkan buka puasa bersama. Sejumlah tokoh sudah tiba di lokasi seperti Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk Paulus, Sekretaris TKN Nusron Wahid, Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno dan Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto. 

Terpantau hadir Ketua TKN Rosan Roeslani, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi dan Sekjen Partai Bulan Bintang Ferry Noor. Rombongan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga hadir di lokasi, mereka adalah Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Sekjen PSI Raja Juli Antoni dan Wakil Dewan Pembina PSI Grace Natalie. 

Adapun Prabowo baru tiba di Kartanegara 4 menjelang Maghrib, sekira pukul 18.02 WIB. Ia menaiki mobil Alphard putih dan langsung disambut Muzani untuk segera masuk kediaman. Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan tim 02 terus berkomunikasi dengan KPU terkait waktu pengumuman hasil pemilu. 

"Kami sedang berkomunikasi jam berapa di KPU sudah siap dan pak prabowo akan menunggu dan memantau dari tempat ini," Kata Muzani di kediaman Prabowo, Rabu (20/3). 

Muzani pun tidak menjawab kemungkinan Gibran hadir.  "Saya akan cek ke dalam nanti," ujar Muzani. Dia menambahkan, TKN dan KIM pengusung Prabowo-Gibran siap menghadapi pihak yang melayangkan gugatan sengketa hasil Pilpres. 

Mantan Danjen Kopassus itu mengklaim, TKN dan KIM punya beragam alat bukti untuk memperkuat hasil rekapitulasi KPU yang saat ini memenangkan pasangan Prabowo-Gibran. 

"Kami akan buktikan bahwa gugatan yang mereka ajukan adalah gugatan yang lemah, bukti yang tidak akurat dan akurasi yang tidak pas," kata Muzani. 

Di lokasi yang sama, Sekretaris TKN Nusron Wahid mengatakan belum ada rencana untuk merayakan kemenangan pasangan Prabowo-Gibran. Nusron beralasan pihaknya masih mengantisipasi kemungkinan adanya gugatan sengketa pemilu.

"Dengan hasil rekapitulasi sementara ini tinggal provinsi papua yang belum, ini patut disyukuri di mana hasilnya terbukti secara ilmiah tidak beda jauh dengan quick count," ujar Nusron. 

Politisi Partai Golkar itu menegaskan belum ada pembahasan alokasi jatah kursi menteri untuk partai koalisi pengusung Prabowo-Gibran. 

"Soal masalah kabinet jangan tanya kepada kami sebagai TKN. Tugas TKN itu hanya mengantar sampai proses kemenangan. Tanyakan itu kepada bapak presiden karena bagian hak prerogatif presiden," kata Nusron. 

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...