AS Tunda Penjualan Senjata ke Israel di Tengah Gencatan Senjata Gaza

Amelia Yesidora
7 Mei 2024, 15:54
Negara-negara Sekutu Israel
Unsplash
Negara-negara Sekutu Israel
Button AI Summarize

Amerika Serikat menunda penjualan ribuan senjata berpemandu presisi kepada Israel di tengah meningkatnya ketegangan di Jalur Gaza.

Berdasarkan laporan Wall Street Journal, Washington diperkirakan akan menjual 6.500 sistem JDAM (bom berpemandu) kepada Israel.

Di hari yang sama, Israel memulai operasi militer di Rafah bagian timur di Jalur Gaza selatan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan operasi militer tersebut akan mengganggu pengiriman bantuan kemanusiaan yang sedang berlangsung ke Gaza.

Israel mulai menyerang Rafah lewat serangan udara masif pada Senin (6/5) malam waktu setempat. Penyerangan ini terjadi beberapa jam setelah Israel meminta wartga Palestina yang tinggal di Rafah untuk mengungsi secepatnya.

“Serangan terjadi terus-menerus selama 30 menit terakhir,” ujar koresponden AFP di Rafah, dilansir Selasa (7/6).

Kelompok Hamas menyetujui gencatan senjata di Gaza usai perang tujuh bulan lamanya. Hal ini disampaikan Pemimpin Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh, pada negara mediator yakni Qatar dan Mesir.

Halaman:
Reporter: Amelia Yesidora
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...